Semarang- Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah melaksanakan seleksi Bakal Calon Pengawas Madrasah Tahun 2021. Seleksi ini adalah sebagai akhir proses pembelajaran, terkait dengan pelaksanaan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB) sebagai program Madrasah Education Quality Reform (MEQR).
Seleksi ini digelar oleh Kanwil Kemenag Jawa Tengah bekerjasama dengan Pusdiklat Kementerian Agama pada Jumat (19/11/2021) di MTsN 2 Kota Semarang. Kegiatan ini mendasar surat Kakanwil Kemenag Jawa Tengah tentang Seleksi Calon Pengawas Madrasah sesuai Juknis Pedoman Seleksi Administrasi dan Akademik Calon Pengawas Madrasah Tahun 2021. Seleksi ini diikuti oleh peserta calon pengawas Madrasah dari Jawa Tengah dan Jawa Timur dengan tetap mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Muhammad Afroji sebagai Evaluator 1 mengatakan acara pusdiklat ini untuk melakukan kegiatan evaluasi dari hasil pelatihan OJT 2 (On The Job Training 2) dengan praktek-praktek yang harus dilaksanakan oleh peserta calon pengawas madrasah. Peserta mempresentasikan hasil laporannya. Sebagai hasil nilai akhir proses pebelajaran melalui penialain IJT 1 (In The Job Training 1), OJT 1 ( On The Job Training 1) , IJT 2 (In The Job Training 2) dan penilaian akhir pada OJT 2 (On The Job Training 2).
Jumlah peserta sebanyak 40 calon pengawas terdiri dari provinsi jawa tengah, dan sekitar 20 peserta dari jawa timur (Malang). “Lama pelaksanaan program hampir dua bulan, yang jelas jumlah JP nya sebanyak 171-an pelajaran dengan sistem on in on in,” Imbuhnya.
Kepala MTsN 2 Kota Semarang, Alfan sebagai evaluator 2 menambahkan, OJT 1 sudah diadakan penialian. Pelaksanaan IJT 1 dengan tatap muka terbatas sesuai dengan protokol Kesehatan karena setiap pelatihan ada worksheet yang harus dikerjakan.
“Hasil seleksi ini nantinya akan diumumkan oleh Kanwil,” ujarnya. (mursyid/bd)