Banjarnegara – Rabu (16/3), Kelas IV MI Maarif Al Falah Joyokusumo mengulang kembali materi Iman kepada Nabi dan Rasul pada mata pelajaran Akidah Akhlak. Materi ini memuat tentang 25 nama-nama nabi yang wajib diketahui. Dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) pada materi ini oleh Wali Kelas IV, Umu khamidah berharap siswa siswinya mampu menghafal nama – nama Nabi dengan cepat.
Sebagai seorang guru, Umu mulai merancang pembelajaran dengan baik, dari mulai menguasai materi, memperhatikan tujuan, karakteristik siswa, materi yang diajarkan, dan sumber belajar yang tersedia. Jadi berpikir bagaimana cara agar siswa selalu senang dan tertarik. Umu menemukan metode pembelajaran untuk materi Menghafal nama – nama Nabi ini dengan Bernyanyi dengan lirik Balonku.
Menyanyikan sebuah lagu adalah kegiatan yang menyenangkan bagi anak – anak. Menurut para ilmuwan, anak-anak yang bermain musik atau sekedar bernyanyi atau mendengarkannya, dapat meningkatkan kecerdasan dan prestasi. Jadi dalam meningkatkan daya hafal anak diperlukan kegiatan yang menyenangkan seperti halnya penerapan hafalan nama nabi tadi.
Dimulai dengan pemberian contoh, Umu menyanyikan lagu penuh semangat dari baris ke baris, bait ke bait dengan tepuk tangan. Siswapun menirukan nada lagu balonku. Lirik lagu Balonku dipadukan dengan syair 25 nama nabi. Secara berulang-ulang lagu tersebut dinyanyikan dan ditirukan.
“Saya selalu semangat kalau belajar sama ustazah Umu, karena mengajak bernyanyi sambil menghafalkan pelajaran, yang awalnya kalau dibaca saja kurang hafal, tapi dengan bernyanyi cepat hafal dan faham,” tutur Melly salah satu siswi kelas IV
Semua siswa terlihat antusias dengan adanya belajar menggunakan lagu. Suasana kelas menjadi riang, kondusif serta menambah semangat belajar anak. Dimulai dari menyebutkan nama nabi yang pertama Adam sampai dengan nabi yang terakhir yaitu Muhammad.
“Kebahagiaan tersendiri dalam mengajar, siswanya paham sesuai yang diharapkan. Salah satunya dengan Metode belajar bernyanyi seperti ini, karena membangkitkan semangat belajar anak-anak, suasana kelas menjadi hidup dan menyenangkan,” tutur Umu. (uk/wk/rf)