081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Whistle Blower

Mutasi Kamad Untuk Meningkatkan Efektifitas, Akselerasi Peningkatan Kualitas & Layanan Pendidikan

Wonogiri – Mutasi jabatan merupakan sebuah kebutuhan dan termasuk dinamika organisasi dalam rangka meningkatkan kinerja dan mewujudkan pelayanan prima kepada masyarakat  Mengingat jabatan adalah sebuah penghargaan, kepercayaan dan amanah yang harus di laksanakan sebaik mungkin dengan penuh tanggung jawab baik kepada masyarakat, negara dan Allah SWT.

Apalagi mutasi Kepala madrasah di lakukan dalam  rangka penerapan regulasi  berkenaan dengan jabatan kepala madrasah dan untuk meningkatkan efektifitas serta akselerasi peningkatan kualitas akselerasi  layanan pendidikan.

Hal tersebut di sampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonogiri, H. Cahyo Sukmana di dampingi Kasi Pendidikan Madrasah, H. Fauzi Rohman Jauhari dalam acara lepas sambut Kepala MTsN 1, 2, 3 dan 5, di Aula MTsN 1 Wonogiri. Di hadiri pengawas pendidikan madrasah dan pejabat yang telah di lantik beserta istri.

Adapun Kepala madrasah yang di mutasi antara H. Sunar (Ka. MTsN 2 Wonogiri), H. Joko Supriyanto (Ka. MTsN 5 Wonogiri) H. Marimo (Ka. MTsN 1 Wonogiri) sedangkan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dilaksanakan 19 Januari yang lalu di Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah secara serentak.

H. Cahyo berpesan kepada para Kepala MTsN yang baru dilantik supaya segera menyesuaikan diri dan berkoordinasi dengan semua pihak yang terkait termasuk dengan guru dan karyawan madrasah serta komite.

“Laksanakan tugas dengan baik, tingkatkan kinerja dan ikhlas dalam mengemban amanah, segera untuk menyesuaikan suasana kerja yang baru, melanjutkan program yang telah dicanangkan dalam program tahunan ataupun program 4 tahunan, sehingga  kesinambungan program pendidikan dalam rangka peningkatan pendidikan dapat berjalan baik dalam masa pandemi ini,” pesan Cahyo.

Selanjutnya Ka. Kankemenag mengapresiasi kemajuan pendidikan khususnya madrasah di Wonogiri, yang indikatornya peningkatan jumlah peserta didik/siswa yang masuk dan peningkatan sarana dan prasarana.(Mursyid/Sua)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Skip to content