Nariyah untuk Negeri

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

KAB.PEKALONGAN, (HUMAS) — Sabtu (21/10/23) MAN Pekalongan menggelar pembacaan sholawat nariyah dalam rangka mensukseskan pembacaan 1 milyar sholawat nariyah secara serentak secara nasional. Pembacaan sholawat nariyah pukul 19.30 s.d. 21.00 di kompleks pondok Nurul Falah MAN Pekalongan. Pembacaan sholawat nariyah dihadiri peserta didik, guru dan pegawai. Pembacaan sholawat nariyah dipimpin K.H. Muhammad, Suud, M.Pd.I.

Mudasir, Waka Humas menuturkan pembacaan sholawat nariyah 1 milyar sebagai wujud syukur kepada Allah yang Maha Kuasa yang telah melimpahkan rahmat negeri Indonesia tercjnta.

Hal ini juga dilaksanakan dalam rangka mensukseskan peringatan Hari Santri Nasional 2023 yang mengusung tema ” Jihad Santri Jayakan Negeri “. Negeri ini mengakui betapa besar peranan santri ikut membesarkan negeri. Pembacaan sholawat nariyah 1 milyar serentak secara nasional di seluruh penjuru negeri. Termasuk MAN Pekalongan yang menggemakan 4.444 sholawat nariyah.

Tampak keluarga besar MAN Pekalongan menggelar sholawat nariyah serentak secara nasional. Gelar sholawat nariyah berlangsung khusyuk dan khitmat. Gema sholawat nariyah menerobos penjuru negeri. Gema sholawat nariyah memohon hajat keselamatan negeri. Gema sholawat nariyah memohon keridhoan ilahi robbi.

Merunut histori pada zaman penjajahan, jihad santri adalah berjuang untuk mencapai kemerdekaan negeri dari penjajah. Namun saat ini jihad santri adalah berperan aktif dalam jihad intelektual di era transformasi digital dan penerapan teknologi digital dalam semua aspek kehidupan. Jihad santri untuk selalu mewujudkan kecintaan kepada negeri.

Peserta didik MAN Pekalongan merupakan bagian santri yang menuntut ilmu di madrasah. Santri yang selalu ditumbuhkan nilai-nilai karakter islami. Santri yang menegakan amar maruf nahi mungkar. (MC-FH/MTb/bd)