Karanganyar – Penerapan Kurikulum 2013 sudah berjalan selama lima tahun, dari tahun ketahun Kemenag Karanganyar melaksanakan kegiatan terkait dengan implementasi kurikulum 2013 baik bagi Guru PAI tingkat SD/SMP/SMA/SMK dan Pengawas se-Kabupaten Karanganyar.
Pada tahun 2018 sekarang, Kemenag Kabupaten Karanganyar melalui Seksi Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam menggelar Workshop sehari yang berfokus pada tata cara penilaian kurikulum 2013 bagi PAI tingkat SD bertempat di Hotel Taman Sari (Senin, 14/05)
Ahmad Muhtadi selaku Ketua Panitia yang merupakan Kasi PAKIS melaporkan bahwa acara ini akan dimulai dari pukul 08.00 s/d 17.00 WIB dan dihadiri oleh 50 GPAI SD se Kabupaten Karanganyar yang terdiri dari Guru PNS dan Guru Non PNS. Selain itu, Ahmad Muhtadi juga menyampaikan kegiatan sehari ini akan dimulai dengan “Ngopi Bareng dengan Kepala Kantor”, yang artinya Ngobrol Seputar Pendidikan Islam dengan Kepala Kantor Kemenag Kab. Karanganyar bersama Guru PAI SD Kabupaten Karanganyar.
“Kegiatan ini diikuti oleh 50 Guru PAI SD se Kabupaten Karanganyar yang terdiri dari Guru PNS dan Non PNS. Sebelum dilaksanakan workshop, kegiatan dimulai dengan Ngopi Bareng dengan Kepala Kantor, maksudnya adalah Ngobrol Seputar Pendidikan Islam dengan Kepala Kemenag bersama Guru PAI SD”, terang Ahmad Muhtadi.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karanganyar, H. Mustain Ahmad dalam pembukaannya mengatakan bahwa dalam penerapan kurikulum 2013 di Kabupaten Karanganyar ada 3 point penting yang perlu diperhatikan yaitu, penguatan pendidikan karakter, kompetensi dan perkuat literasi.
“Literasi bagi guru sangatlah mendasar, karena sebagai acuan untuk menambah wawasan dalam mengajarkan kepada anak didiknya di sekolah agar sesuai dengan nilai-nilai agama,” terang Musta’in.
Sebelum acara inti materi penilaian kurikulum 2013 yang akan disampaikan oleh Narasumber dari Balai Diklat Keagamaan Semarang, Junaidi, dimulai terlebih dahulu dengan pretest, tujuannya untuk mengetahui pemahaman dan pengetahuan dasar Guru PAI SD terkait dengan Kurikulum 2013. Harapannya setelah pelaksanaan kegiatan ini, GPAI SD yang mengikuti acara tersebut semakin memahami tata cara penilaian kurikulum 2013 yang akan diterapkan ke masing-masing sekolah dan menularkannya kepada teman-teman GPAI SD sejawatnya.(why-hd)
