Banjarnegara – MTs Cokroaminoto Badamita saat ini sangat gencar dalam pengelolaan YouTube. Semua guru dikerahkan untuk menyumbang ide kreatif yang menginpirasi baik dalam bidang agama, ilmu pengetahuan, sains atapun sosial. Tujuan dari pengelolaan konten salah satunya adalah memenuhi kebutuhan informasi yang dibutuhkan masyarakat pada umumnya, sebagai wadah mengembagkan kreatifitas guru, dan tujuan komersil untuk menambah income Madrasah.
Pada masa pandemi, YouTube sebagai alternatif yang tepat untuk pembelajaran. Melalui YouTube proses belajar mengajar online lebih praktis. Masa pandemi Covid-19 memerlukan solusi alternatif pembelajaran yg mudah, murah, praktis, salah satunya media YouTube dapat dimanfaatkan sebagai sarana belajar bagi siswa, media ini efektif karena termasuk media audio visual, yang menyajikan gambar dan suara. Konten YouTube juga sangat mudah dan dapat dibuat oleh semua orang hanya menggunakan peralatan yangg dimiliki saat ini contohnya HP. Untuk itu MTs Cokroaminoto Badamita memanfaatkan momen tersebut untuk menciptakan sebuah karya dan ide yang bermanfaat.
Menurut Mukhlisin sebagai guru sekaligus creator, mengatakan youtub MTs Cokroaminoto sudah lumayan maju. “Saat ini jumlah subscriber Matscoba Chanel mencapai 1.25 rb hal ini merupakan pencapaian yang luar biasa. Untuk itu kita sebagai keluarga besar MTs Cokroaminoto Badamita harus terus berupaya mempertahankan dan menambah kreatifitas untuk menarik daya minat masyarakat terhadap konten Matscoba,” terangnya pada Selasa, (6/4)
“Langkah pertama pemenuhan batas minimal jumlah subscriber sudah tercapai selanjutnya harus meningkatkan jumlah jam tayang yaitu 4.000 jam tayang dalam satu tahun. Setelah semua terpenuhi, kita dapat melakukan monetisasi tentunya dengan memenuhi beberapa persyaratan lagi,” tambahnya.
Beliau juga menambahkan dengan pengelolaan YouTube selain memberikan manfaat untuk masyarakat, juga dapat menambah income Madrasah. “Untuk itu ayolah kita bersama-sama menuntaskan syarat yang ditentukan oleh YouTube supaya kita mendapatkan manfaat keduanya, Dengan kita mendapatkan income kita dapat mengelola dan menambah kualitas baik sarana prasarana ataupun SDM yang ada Madrasah,” pungkasnya. (ak/rf)