Klaten – Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini penjemputan jemaah haji tahun 2016 dipusatkan di satu titik penjemputan. Dulu tiga titik, yang banyak mengalami kendala untuk jemaah haji dan penjemputnya, sekarang tahun ini 1437H di pusatkan menjadi satu di GOR Gelarsena Klaten.
Demikian di sampaikan Plt. Kepala Kemenag Klaten dalam rapat koordinasi P3H (Panitia Pemberangkatan dan Pemulangan Haji) Kabupaten Klaten yang bertempat di Aula Kopenda Kemenag Klaten yang diikuti seluruh P3H dari unsur pemda Klaten, Polres Klaten, Kemenag Klaten, PMI, ORARI/RAPI dan Kepala KUA (26/09).
Pemulangan jemaah haji Kab. Klaten 1437H/2016M dari Asrama Haji Donohudan ke Klaten dengan rute melewati jalan utama Solo-Jogja langsung menuju GOR Gelarsena, kepada semua panitia diharap mengerjakan tugas pokok dan fungsinya dengan baik agar proses penjemputan sebagai bentuk pelayanan yang kita berikan kepada jamaah haji. Jadwal kepulangan jemaah haji kloter 30 tiba di SOC 29 September 2016 jam 13.15 WIB tiba di Klaten jam 15.15 WIB, kloter 31 tiba di SOC 29 September 2016 jam 21.15 WIB tiba di Klaten 23.15 WIB sedangkan untuk kloter 57 tiba di SOC 10 Oktober 2016 jam 03.45 WIB tiba di Klaten 05.45 WIB, semoga bisa berjalan dengan lancar tanpa ada kendala apapun, harapnya.
“Pengaturan penjemputan hajinya Insya Allah mudah, tapi yang agak sulit mengatur penjemput/keluarga yang akan menjemput, koordinasi dan komunikasi yang baik sangat diperlukan,” tandas Anif.
Dijelaskan Plt. Kasi Bimas Islam Wahib untuk ketentuan penjemput/keluarga 1 (satu) orang masuk ke GOR Gelarsena dengan menunjukkan tanda masuk GOR (Tanda masuk sama dengan pada saat pemberangkatan), penjemput/keluarga dihimbau agar tidak menjemput di Donohudan.
“Untuk pengambilan koper akan dipusatkan di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten, untuk kloter 30 dan 31 bisa diambil 30 September 2016 jam 08.00-16.00 WIB dan kloter 57 pada 10 Oktober 2016 jam 08.00-16.00, dengan menunjukkan tanda terima penyerahan koper dari Kemenag pada saat pengumpulan koper,” urai Wahib.
Ditambahkan, air zam zam sudah sampai di Klaten sebelum jemaah sampai tanah air, sehingga para petugas penjemputan bebannya terkurangi, dan zam zam sudah di rumah para jemaah haji.
KUA sebagai kepanjangan tangan dari Kemenag untuk segera menindaklanjuti pemberitahuan ini untuk disosialisasikan kepada keluarga jamaah haji di tiap-tiap Kecamatannya, untuk bisa memahami aturan yang sudah ditetapkan panitia, sehingga proses penjemputannya berjalan lancar dan baik.
Kita berikan yang terbaik bagi tamu Allah ini, dengan menyiapkan segala kebutuhan yang berkenaan dengan pelaksanaan penjemputan kepulangannya. Semoga dengan memberikan pelayanan terbaik ini, kita juga mendapatkan pahala dan mereka yang menunaikan ibadah haji menjadi haji yang mabrur, pungkasnya. (AgusJun/gt)