Batang – Untuk memenuhi formasi yang masih kosong di Kemeang Kab. Batang, pada Kamis (6/01) kemaren diselenggarakan ujian penerimaan tenaga pramubakti yang akan menjadi Office boy (OB), petugas PTSP dan seorang Pranata Komputer. Dari pengumuman yang disampaikan secara luas melalui media maupun via surat tercatat 63 pendaftar memasukkan lamaran.
Kepala Sub. Bagian Tata Usaha Kemenag Kab. Batang H. Abdul Wahab dalam keterangannya menyampaikan bahwa pihaknya memang sangat membutuhkan tenaga seperti OB, petugas PTSP dan Pranata Komputer.
“ ASN kita masih kurang, dari formasi CPNS tahun ini kita juga tidak mendapatkan personal sementara bidang seperti PTSP dan Prakom sangat mendesak harus segera diisi, sehingga kita sepakat mengadakan formasi itu lewat tenaga pramubakti,” kata H. Abdul Wahab.
Dia juga menegaskan bahwa kebutuhan tenaga pramubakti itu hanya OB 2 personal, petugas PTSP 1 orang dan tenaga Pranata Komputer 1 orang. Namun menurutnya setelah diumumkan ternyata banyak pendaftarnya.
“ Sebenarnya kita hanya membutuhkan 4 tenaga pramubakti 2 orang OB, 1 orang tenaga PTSP dan 1 orang pranata computer, namun luar biasa peminatnya sangat banyak maka harus dilakukan seleksi agar secara transparan siapa yang cocok mengisi tenaga itu,” tegasnya.
H. Abdul Wahab juga menjelaskan agar dapat terpilih sesuai kebutuhan kantor, maka menurutnya pendaftar pramubakti dilakukan seleksi yang terdiri dari seleksi administrasi, tes tertulis, tes praktik dan wawancara.
“ Agar terpilih tenaga-tenaga sesuai kebutuhan, para pendaftar tenaga pramubakti itu selanjutnya mengikuti tes meliputi seleksi berkas, dilanjutkan tes tertulis dan praktik, kita menggandeng LPK Bina Karya untuk perekrutan tersebut dengan harapan, transparan dan hasilnya bisa sesuai dengan harapan karena diuji oleh eksternal dan membidangi,”jelasnya.
Senada dengan Kasubag TU, Analis Kepegawaian Nur Fuadi dihubungi secara terpisah menyatakan bahwa memang pihaknya sampai saat ini membutuhkan tenaga itu. Menurutnya sebenarnya kita sudah mengajukan tenaga Pranata Komputer namun sampai hari ini belum ada realisasi dari fihak terkait.
“ Kebutuhan tenaga PTSP dan Prakom sampai saat ini sangat dibutuhkan sementara formasi CPNS belum memperoleh, maka kita melakukan rekrutmen tenaga melalui pramubakti, sedangkan tenaga kebersihan juga sudah sangat mendesak, apalagi gedung PLHUT telah digunakan tentu kita membutuhkan,” pungkasnya. (Zy_Humas/rf)
