Batang – Puncak acara peringatan Hari Amal Bakti ke-76 Kementerian Agama Republik Indonesia di Kab. Batang diwarnai dengan upacara bendera di halaman MAN Batang pada Senin (03/01). Bertindak sebagai Pembina upacara Bupati Batang dan diikuti oleh peserta yang jumlahnya sangat terbatas karena masih dalam suasana covid-19. Hadir dalam deretan tamu undangan secara pribadi forkopimda Batang baik Komandan Kodim, Kapolres, Kepala Kejaksaan, Kepala Pengadilan, Ketua DPRD dan Ketua Pengadilan Agama. Tidak ketinggalan para pejabat Kemenag yang terdiri dari Kepala Kantor, Kasubag.TU, Para Kasi, Penyelenggara Zakat Wakaf, para Kepala KUA, dan Kepala satker MAN,MTs.N dan MIN.
Dalam amanat Menteri Agama yang dibacakan oleh Pembina Upacara mengatakan bahwa sejak dibentuk tanggal 3 Januari 1946 hingga hari ini, Kementerian Agama terus tumbuh dan berkembang menjadi salah satu instansi pemerintah yang mempunyai peran penting dan strategis dalam meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama serta mewujudkan tatanan kehidupan beragama yang toleran dan ramah bagi semua.
“ Kementerian Agama telah hadir sebagai payung teduh bagi semua unsur umat beragama, memberikan pelayanan prima bagi masyarakat yang membutuhkan layanannya, dan menjaga Pancasila, konstitusi, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia untuk tetap dalam jalurnya,” kata Wihaji Bupati Batang.
Dia melanjutkan amanat menteri agama dengan mengatakan bahwa Kementerian Agama juga mampu mempertahankan prestasinya dengan meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan tahun 2020. Capaian ini menjadi prestasi yang diraih selama lima tahun berturut-turut sejak tahun 2016.
“ Prestasi yang telah dicapai oleh Kementerian Agama, merupakan hasil kerja keras dari para perintis dan sesepuh Kementerian Agama serta saudara sekalian. Oleh karena itu, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada segenap Pegawai Aparatur Sipil Negara Kementerian Agama yang selama ini telah mengabdi dengan tulus dan menjaga martabat, kehormatan, dan kinerja Kementerian Agama,” tegas Wihaji.
Dibagian akhir Bupati menyampaikan terimakasih pada kemenag Kab. Batang yang selama ini telah bersinergi dengan penuh dengan Pemerintah Daerah. Menurutnya Kemenag telah berperan aktif dalam pelayanan masyarakat.
“ Tahun yang lalu bantuan pemda pada para guru madin dilaksanakan oleh pemda sendiri, namun tahun ini dan tahun kedepan kita serahkan penuh prosesnya di Kemenag, ini salah satu bentuk sinergitas yang kita bangun,” tutur Wihaji.
Dimomen upacara itu diserahkan 21 penghargaan Satya Lencana Karya Satya untuk ASN yang telah melaksanakan dinas tanpa putus-putus baik 30 tahun, 20 tahun dan 10 tahun. Penyematan dan penyerahan penghargaan diwakili oleh H. Sugiedi dan H. Agus Nugroho untuk penghargaan 30 tahun, H. Nafian penghargaan 20 tahun dan H. Abdul Wahab untuk penghargaan 10 tahun. Selain itu dilakukan pentasyarufan zakat oleh Unit Pengumpul Zakat (UPZ), penyerahan apresiasi terhadap siswa berprestasi, penyerahan piagam halal untuk pengusaha sera penyerahan piala untuk para pemenang lomba darma wanita. (Zy_Humas)