Temanggung – Dalam rangka merespon upaya pemerintah untuk melakukan percepatan angka stunting, Penyuluh Agama Islam Bidang Keluarga Sakinah melakukan rapat koordinasi terkait isu tersebut. Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Kementerian Agama Kabupaten Temanggung, Kamis (13/10).
Hadir dalam kesempatan tersebut 20 Penyuluh Agama Bidang Keluarga Sakinah dari dua puluh Kecamatan di Kabupaten Temanggung. Disampaikan oleh Penyuluh Agama Fungsional Bidang Keluarga Sakinah, Nur Budi Handayani yang menjadi pendamping. Forum pertemuan ini merupakan langkah awal yang dilakukan secara kolektif untuk ikut mempercepat penurunan angka stunting khususnya di wilayah Kabupaten Temanggung.
“Keluarga merupakan sendi penting dalam membangun masyarakat, maka upaya pendidikan keluarga dalam hal apapun sangat strategis untuk semua program dan isu saat ini,” ungkapnya
Rencana tindak lanjut dari pertemuan tersebut adalah keikutsertaan penyuluh agama Islam dalam kegiatan pembekalan penggerak cegah kawin anak yang akan diselenggarakan oleh INISNU Temanggung bekerjasama dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Temanggung pada tanggal 28-29 Oktober 2022.
Umi Khoirun Nisa selaku koordinator Penyuluh Agama Bidang Keluarga Sakinah mewakili rekan sejawat menyambut antusias rencana kegiatan tersebut. Menurutnya kegiatan ini sesuai dengan kebutuhan penyuluh, juga kebutuhan masyarakat. Salah satu peserta Ana Sri Ujiati menyampaikan, penyuluh agama siap menindak lanjuti pembekalan dengan kegiatan dilapangan yang sejalan dengan rumusan kegiatan berkaitan dengan kesejahteraan keluarga melalui Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS), Bimbingan Remaja Usia Nikah (BRUN), Bimbingan Perkawinan, atau Pusaka Sakinah yang sudah ada di Kementerian Agama. (yn/bd)