Purworejo – Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purworejo kembali melaksanakan program kerjanya berupa Bimbingan Teknis Hisab Rukyat bagi Penyuluh Agama Islam. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin (27/9) bertempat di aula kantor dengan diikuti oleh seluruh Penyuluh Agama Islam Fungsional dan Penyuluh Agama Non PNS perwakilan dari 19 KUA se-Kabupaten Purworejo.
Dalam laporan pemyelenggara, Kasi Bimas Islam Uan Abdul Hanan menyampaikan bahwa kesadaran dan antusiasme masyarakat dalam memuktahirkan letak arah kiblat mushala atau masjid belakangan meningkat seiring dengan meningkatnya permohonan pengukuran arah kiblat. “Dengan adanya Bimbingan Teknis Hisab Rukyat ini diharapkan menambah keilmuan dan wawasan peserta sehingga bila terdapat permintaan pengukuran arah kiblat di wilayah KUA setempat pelayanan menjadi lebih dekat dan maksimal,” terangnya.
Fatchur Rochman selaku Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purworejo menyambut baik dan mengapresiasi adanya bimbingan teknis ini. Untuk itu beliau berharap semua yang hadir dapat berperan aktif sehingga benar-benar mendapatkan manfaat seperti yang diharapkan. “Kegiatan ini menjadikan arah kiblat dapat dimutakhirkan posisinya dengan lebih akurat sesuai perhitungan sehingga penyelenggaraan ibadah di tempat tersebut dapat berjalan dengan khusyuk dan sesuai syariat,“ ujar orang nomor satu di Kankemenag Kabupaten Purworejo tersebut.
Selain Uan Abdul Hanan sebagai anggota tim Hisab Rukyat Kabupaten Purworejo, hadir pula Arif Asnan yang bertindak sebagai narasumber. Peserta mendapatkan pelatihan antara lain teori perhitungan menggunakan metode epimeris yang dilanjutkan praktek dengan theodolite. Praktek dilaksanakan di luar aula yaitu di lapangan upacara yang kebetulan saat itu cuaca mendukung. Kegiatan yang telah berlangsung sejak pagi itu ditutup pada pukul 14.00 WIB. (hws/sgy/bd)