Surakarta – Ikatan Guru Raudatul Athfal (IGRA) Kota Surakarta menggelar senam sehat yang untuk mengawali tahun ajaran baru 2017/2018, diikuti seluruh guru RA se Surakarta di halaman RA Perwanida 1 Surakarta, Jumat, (11/8).
Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta, Nanik Suryanti, yang hadir dalam kesempatan tersebut mengatakan kegiatan seperti ini sangat baik dilaksanakan untuk memupuk semangat kebersamaan.
“Raudatul Athfal dan Madrasah saat ini sudah menjadi pilihan masyarakat untuk mempercayakan pendidikan putra dan putrinya,” kata Nanik.
Hal itu, kata dia, terbukti pada tahun pelajaran 2017/2018 baik di madrasah negeri maupun swasta di Kota Surakarta terjadi overload jumlah peserta didiknya dibandingkan dengan sekolah umum lain. Ini bentuk masyarakat sekarang sudah mulai percaya pada madrasah bila dibandingkan beberapa tahun yang lalu.
“Event seperti ini memang sesekali perlu diadakan untuk meningkatkan semangat kembali terutama di awal tahun pelajaran seperti ini,” ujarnya.
Nanik menegaskan, guru RA sebagai ujung tombak dalam memberikan pendidikan yang paling dasar, maka diperlukan keteladanan. Meskipun dengan gaji atau penghasilan yang belum memadahi, namun kerja ikhlas perlu diacungi jempol.
Terkait dengan ajang Lomba Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Berprestasi (Gupres), yang diadakan beberapa waktu yang lalu di Semarang, dimana salah seorang guru RA dari Kota Surakarta mendapatkan juara, Nanik mengatakan bahwa prestasi tersebut harus menjadi pemacu semangat untuk mengembangkan RA di Kota Surakarta.
“Saya ucapkan kepada Anita Rahmawati dari RA Alif Smart yang telah raih prestasi ditingkat provinsi, semoga prestasi tersebut ditularkan kepada guru-guru RA lainnya serta untuk lebih meningkatkan prestasi di RA Alif Smart,” pungkas Nanik. (rma-abc/Wul)
