Wonosobo – Kasatlantas Wonosobo SS Udiono tadi pagi Kamis, (22/03) melantik anggota Patroli Keamanan Sekolah (PKS) MAN 2 Wonosobo dihalaman madrasah. Sebanyak 50 anggota dilantik menjadi anggota untuk periode 2018. Disaksikan 1300 peserta didik, mereka disahkan secara simbolis menjadi anggota PKS MAN 2 Wonosobo.
Sebelum pelantikan, mereka terlebih dahulu mendapatkan pelatihan khusus dari Polres Wonosobo tentang baris berbaris dan dasar-dasar pengaturan lalu lintas. Mereka nampak fasih ketika memperagakan 12 gerakan pengaturan lalu lintas tersebut, sehingga riuh tepuk tangan muncul setelah peragaan tersebut.
Dalam sambutan setelah prosesi pelantikan Udiono menyampaikan apresiasi kepada kepala madrasah dan bapak ibu guru yang telah mendidik menjadi anggota PKS. Menurutnya MAN 2 Wonosobo menjadi satu-satunya sekolah di Wonosobo yang memiliki PKS dan berjalan. Dia juga berharap dengan adanya PKS dapat membantu bapak ibu guru dalam menertibkan siswa-siswi MAN 2 Wonosobo.
“MAN 2 Wonosobo ini PKSnya luar biasa, semoga besok banyak siswa SMP maupun MTs banyak yang mendaftar ke sini dan menjadi PKS. Karena PKS adalah tangan panjang polisi di sekolah, semoga bisa menjalankan tugas sebagaimana mestinya, taat aturan dan menjadi lebih baik dari yang lain,” ungkapnya.
Dalam kegiatan tersebut Kanit Udiono mengatakan, kegiatan pelatihan PKS perlu dilaksanakan di kalangan pelajar, dengan tujuan untuk membentuk kepribadian pelajar yang tanggap dan cekatan, berjiwa sosial serta memiliki wawasan pengetahuan yang lebih baik.
“PKS” mempunyai tugas membantu menciptakan situasi kamseltibcarlantas di lingkungan sekolah oleh karena itu, PKS diharapkan mampu berperan aktif dalam menciptakan Kamseltibcarlantas di sekolahnya,” terangnya.
Dalam kegiatan pembinaan kali ini, Polres Wonosobo juga memberikan Pelatihan tentang gerakan dasar Turlantas yang wajib perlu di ketahui oleh seluruh Siswa MAN 2 Wonosobo sehingga yang dapat mengetahui tertib lalulintas baik dilingkungan sekolah maupun luar sekolah tidak hanya PKS namun seluruh siswa MAN 2 Wonosobo, kolaborasi antara siswa dengan teman-teman PKS ini yang nantinya ternilai sebagai bentuk tertib lantas secara baik dan benar
Dia juga berpesan kepada PKS yang baru dilantik untuk berbakti kepada orangtua, berbakti kepada bapak dan ibu guru dan pemimpin (aturan). Selain itu ia juga menyampaikan untuk tetap menjaga kekompakan. Di akhir pidatonya ia juga berpesan untuk memanfaatkan HP untuk hal positif dan jangan untuk menyebar berita bohong. “Gunakan HP kalian untuk pelajaran, jangan mudah termakan berita hoax yang mengancam persatuan,” pesanya mengakhiri pidatonya.(ws/ps/rf)