Grobogan – Pasca penilaian akhir semester gasal tahun pelajaran 2018/ 2019, Bidang Keislaman MAN 1 Grobogan menyelenggarakan uji hafalan Alquran bagi siswa yang mengikuti program tahfidz di Masjid Ki Abdurrohman MAN 1 Grobogan, Senin (10/12). Ujian dikuti sebanyak 66 siswa, masing-masing kelas X ada 26 siswa, kelas XI 23 siswa dan kelas XII ada 17 siswa. Mereka diuji hafalannya di hadapan para penguji dari guru dan pengasuh program tahfidz.
Menurut koordinator Program Tahfidz, M. Abduh, kegiatan ujian hafalan Alquran dilaksanakan pada setiap akhir semester, yang bertujuan untuk mengetahui hasil hafalan Alquran para siswa program tahfidz pada setiap semesternya. Dengan harapan target capaian minimal hafalan setiap semester dapat diperoleh dan capaian minimal yang harus dihafalkan para siswa adalah dua juz dalam setiap semester.
“Pada uji hafalan ini, para siswa harus menyetorkan hafalannya minimal dua juz, syukur- syukur bisa lebih,” ucap Abduh.
Abduh menambahkan, MAN 1 Grobogan membuka program tahfidz telah berjalan empat tahun. para siswa program ini kesehariaannya dalam menghafal Alquran di Ponpes Tahfidzul Qur’an Al Aqsho, dan sudah meluluskan alumni yang punya hafalan paling sedikit 12 juz, bahkan ada yang mencapai 16 juz.
Kepala MAN 1 Grobogan, Zulaikhah menyampaikan, MAN 1 Grobogan membuka program tahfidz bertujuan membekali siswa dalam kemampuan hafalan Alquran di samping mata pelajaran kurikulum yang diajarkan di dalam kelas, dan nantinya setelah lulus bisa melanjutkan hafalannya di ponpes atau perguruan tinggi hingga selesai 30 juz.
“Di samping mendapatkan pelajaran yang sesuai kurikulum di Madrasah, para siswa program ini dibekali hafalan Alquran, yang nantinya dapat melanjutkan hafalannya di ponpes hingga 30 juz, dan juga sebagai bekal ilmu di masyarakat dan akhirat nanti,” tutur Zulaikhah. (mh-bd/gt)