Banjarnegara – Akhir bulan Januari merupakan hari terakhir bagi Kepala Seksi PD-Pontren Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara, Hj. Eny Nur`ainy. Kamis siang ini, (31/01), di Aula Kantor diadakan Tasyakuran Purna Tugas dan Ijin Pamit.
Sejak 29 tahun 10 bulan yang lalu, Eny Nur`ainy di angkat menjadi PNS dengan awal penempatan di Temanggung. Sekitar 2 tahun kemudian dipindah tugaskan ke Kantor Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara. Per tanggal 1 Pebruari 2019 besok, akan purna tugas dengan jabatan terakhirnya menjadi Kepala Seksi PD-Pontrean dan Plt-Seksi PAIS di Kankemenag Kabupaten Banjarnegara.
Beliau mengucapkan terima kasih atas kerjasama selama berada di kantor, dan berharap semua yang dilakukan selama mengabdi di Kemenag menjadi keberkahan.
“Permintaan maaf yang tulus saya sampaikan kepada kepala dan rekan kerja di Kemenag Banjarnegara dalam berinteraksi secara kedinasan maupun luar dinas. Jikalau ada khilaf ataupun salah yang disengaja ataupun tidak,” ucap Eny.
Harapan silaturrohim tetap terjalin baik walau sudah tidak bekerja sebagai ASN di instansi Kementerian Agama Kabupaten Banjarnegara. Doa dan harapan untuk tetap diberikan kesehatan dan keberkahan usai purna tugas.
Kepala Kankemenag Banjarnegara, H. Masdiro, mengucapkan selamat telah lolos dan lulus menjadi ASN di Kemenag sampai akhir pengabdian. Diberikan kesehatan, tidak ada permasalahan sampai purna tugas. “Hal ini menjadi dambaan setiap ASN dalam mengabdi sebagai PNS, utamanya di Kementerian Agama,” ujar Masdiro.
Atas nama seluruh jajaran keluarga besar Kankemenag Kabupaten Banjarnegara menyampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas pengabdian, dedikasi dan loyalitas kepada Kementerian Agama. Jika ada salah dan khilaf selama berinteraksi selaku Kepala Kakankemenag mewakili seluruh ASN mengikrarkan memaafkan dan sebaliknya.
“Membayangkan suka-duka menjadi PNS jaman dulu, saat bekerja dengan gaji yang belum seberapa dan tidak mencukupi kebutuhan hidup, tentunya kondisi sekarang sudah amat berbeda. Mari Instrospeksi diri, selalu bersyukur dengan meningkatkan komitmen kinerja kita di Kementerian Agama,” cerita Kankemenag.
“Tugas seorang ASN semakin hari semakin berat, dengan kondisi intensitas pekerjaan yang bertambah, masyarakat yang kritis dan banyak tuntutan. Dibutuhkan peningkatan kompetensi, kerjasama, istiqomah, dan juga tidak lupa di sertai dengan niat Ibadah kepada-NYA,” pungkasnya.(Nangim/Sua)