081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Rakernas Kementerian Agama 2023, Temakan Kerukunan Umat Untuk Indonesia HebaT

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Slawi –  Bertempat di Aula MAN 1 Tegal,  Kepala Kantor Kemenag Kab. Tegal beserta beserta Kasubbag TU, Para Kasi/Gara Zawa, seluruh Kepala KUA dan Kepala Madrasah Negeri se-Kab Tegal mengikuti kegiatan Rapat Kerja Nasional/RAKERNAS Kementerian Agama Tahun 2023 secara virtual pada hari Sabtu-Minggu Tanggal 4- 5 Pebruari 2023. Acara yang diselenggarakan di Platinum Hotel Tunjungan Surabaya tersebut dibuka langsung oleh Menteri Agama RI menghadirkan narasumber dari lintas Kementerian Keuangan, Komisi VIII DPR RI, Bappenas Komnas ASN, MENPAN RB serta PBNU.  Adapun Narasumber internal antara  lain dari Sekjen Kemenag RI beserta para Dirjen di lingkungan Kemenag RI.

Dalam awal sambutannya Menteri Agama RI, Yaqut Kholil Qoumas, mengungkapkan hasil  tes  Indeks Profesionalisme  ASN Kemeneterian Agama RI yang menunjukkan 40 % atau sekitar 100 ribu ASN berkategori tidak Profesional. Di satu  sisi, ini memang memprihatinkan namun disisi lain memberi  secercah harapan.

“ Dengan kondisi 40 % ASN Kemenag  tidak profesional saja,  layanan Kemenag dinilai sudah memuaskan.  Apalagi jika yang 40 % itu nanti dibina menjadi professional, kinerja Kemenag  tentu akan sangat memuaskan,” ujarnya.

Gusmen kemudian menegaskan beberapa pesan kepada peserta Rakernas. Pertama, Kemenag harus membersihkan diri dari praktik korupsi dalam layanan publik, termasuk dalam pengadaaan barang dan jasa. Para pimpinan diminta memberi keteladanan dalam prilaku anti korupsi. Kedua,  Penyelesaian konflik  internal institusi  seharusnya diselesaikan secara internal dan tidak perlu di blow up di media massa. Ketiga, seluruh ASN Kemenag diminta untuk sensitive terhadap isu-isu keagamaan yang muncul di masyarakat. Keempat, pentingnya pengembangan layanan berbasis digital guna mempercepat dan mempermudah layanan serta efesiensi (paperless). Adapun yang kelima, Gus Men meminta percepatan realisasi sertifikasi khalal dengan berbagai strategi, termasuk melibatkan sertifikasi khalal pada kantin-kantin madrasah/universitas.

 

Usai sambutan Menteri Agama,  Kepala Kankemenag Kab Tegal- Akhmad Farkhan-  memberikan arahan kepada 36 peserta Rakernas Kankemenag Kabupaten Tegal.  Pertama, penjelasan grand desain kebijakan Gus Menteri untuk mewujudkan moderasi beragama dan kerukunan umat  khususnya di tahun politik.  Kedua, ilustrasi layanan Kemenag yang diharapkan bisa seperti kereta api, bisa cepat dan tepat waktu. Jika ada penghalang tetap diterjang dan kereta api pasti menang. Adapun ketiga, seluruh ASN Kemenag diminta untuk mensukseskan penguatan moderasi beragama dengan berbagai cara, termasuk mensosialisasikan dan memviralkan lagu Tegal toleransi’. Tambahnya. (Najmudin/bd)