Satupena Jateng Terbitkan Buku Antologi Esai, Kiprah Kakanwil Musta’in Ahmad Termuat di Dalamnya

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang (Humas) – Perkumpulan Penulis Indonesia Satupena Jawa Tengah, meluncurkan buku di Rumah Pohan, Jalan Kepodang 64 Kota Lama, Semarang bersamaan dengan berlangsungnya Pameran Arsip Kuno, Sabtu (10/8/2024).

Buku Antologi Esai berjudul “Mereka yang Berjuang untuk Semarang”. Menghadirkan empat orang narasumber, antara lain Nia Samsihono Ketua Satupena DKI Jakarta, Sylvie Probowati Direktur Rumah Pohan, Johanes Christiono Ketua Literasi Kebudayaan Satupena Jawa Tengah, dan Agung Permadi mantan Pemimpin Redaksi Suara Merdeka.

“Buku antologi esai memuat profil sejumlah tokoh yang dinilai banyak berkiprah, berjuang, dan mengharumkan nama Semarang. Tokoh-tokoh yang patut diteladani dan sebagai panutan, baik yang telah meninggal dunia maupun masih hidup,” tutur Ketua Umum Satupena Jawa Tengah Gunoto Saparie dalam sambutannya.

Kakanwil Kemenag Jateng Musta’in Ahmad terpilih menjadi salah satu tokoh diantara 44 tokoh yang di rangkum dalam buku antologi esai “Mereka yang Berjuang untuk Semarang” jilid I. Tulisan ini karya Imroyati, Penyuluh Agama Islam Kabupaten Blora. Isi tulisannya sangat menarik dengan pendekatan inklusif dalam gerakan Moderasi Beragama serta memberikan kontribusi signifikan dalam Pembangunan agama di Semarang.

Tokoh-tokoh hebat lainnya ialah Kiai Ahmad Daroji, Amen Budiman, Anne Avantie, Dyah Anggraeni, Darmanto Yatman, Hetami, Kelly Puspita, Tasripin, Nh. Dini, Sri Mulyani Indrawati, Victor G. Rusdianto, Frans Kongi, Ismail, dan masih banyak tokoh yang belum masuk dalam buku ini.

Esai-esai tentang para tokoh Semarang tersebut merupakan sumbangan dari para penulis. Bukan hanya penulis anggota Satupena Jawa Tengah, namun juga penulis anggota Satupena provinsi lain, yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Sulawesi Tengah.

Mewakili hadir dalam peluncuran buku, Ketua Tim Kerja Kerukunan Umat Beragama Kanwil Kemenag Jateng Zaimatul Chasanah. Dirinya berharap agar buku ini dapat menjadi inspirasi dan teladan bagi generasi penerus bangsa dalam kiprahnya di Masyarakat.

“Terima kasih kepada Kumpulan Penulis Satupena, kalian hebat! Utamanya kepada Ibu Imroyati Penyuluh Agama Islam Kabupaten Blora yang telah menulis peran serta kiprah Kakanwil Kemenag Jateng Musta’in Ahmad,” tutur Zaima. (PS/BEL)