Banjarnegara – Sebanyak 268 siswa putri mengikuti screening anemia dengan pengecekan kadar hemoglobin (HB) yang berlangsung sejak pukul 08.30 – 13.30 bertempat di ruang digital.
Sigit Sugiyanto selaku pembina PMR menjelaskan kegiatan ini diselenggarakan oleh PUSKESMAS Bawang dengan sasaran siswa putri Kamis, (26/1)
“Dalam kegiatan ini semua petugas adalah tim medis dari PUSKESMAS Bawang dibantu tim PMR MAN 1 Banjarnegara,” ungkap Sigit
“Pemeriksaan meliputi pengecekan HB, berat badan, tinggi badan, lingkar lengan dan minum tablet tambah darah (TTD),”lanjutnya
Endri, salah seorang petugas medis Puskesmas Bawang menyampaikan bahwa screening anemia melalui pemeriksaan HB remaja perempuan sangat penting karena prevalensi anemia pada remaja perempuan di Indonesia masih sangat tinggi, yaitu 22,7%.Dalam jangka panjang anemia pada remaja putri berdampak bagi dirinya maupun anaknya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dan screening HB ditemukan beberapa siswa yang mengalami anemia dengan HB kurang dari 12.
“Normalnya, remaja putri dengan HB 12-16,”ujar Endri
“Mereka yang memiliki HB kurang dari 12 harus minum TTD setiap hari selama satu pekan,” lanjutnya
Berkaitan dengan respons siswa, Endri mengaku para siswa sangat antusias mengikutinya dan memiliki kesadaran akan pentingnya pemeriksaan kadar HB.
Salah satu siswa, Dina Ghaida mengaku baru pernah diukur HB nya.
“Saya baru pernah diukur kadar HB. Alhamdulillah normal. Saya tentunya senang karena dengan pengukuran kadar HB saya bisa tahu kalau saya tidak menderita anemia,” ucap Dina (swh/rf)