081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

Whistle Blower

Sebelas Guru MTs N 2 Banjarnegara, Menang di Ajang OGI

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Banjarnegara – Sebelas guru MTs N 2 Banjanegara menang dalam Olimpiade Guru Indonesia (OGI) (4/10). Ada tiga mata pelajaran yang lolos dalam even ini yaitu mata pelajaran IPS, IPA dan Matematika.

Mata Pelajaran IPA yang berhasil menggondol 4 emas atas nama Siti Nurfaidah, Ely Fitriyani, Arba Finda Sejati, dan Ismiana Fitriyanti. Sementara Muhammad Hanis mendapat medali Perak. 

Untuk mata pelajaran Matematika dua orang yang mendapat medali Perak yaitu Agung Sumaryati dan Shonya Herawati. Tiga orang yang mendapat Perunggu yaitu Kholidun, Titin Almiatun,  dan Eko Rizkiyanto. Mata pelajaran IPS mendapat satu medali Perunggu atas nama Dwi Setyo Rahmanto.

“Alhamdulillah, guru-guru MTs N 2 Banjarnegara ini semakin hari semakin berprestasi, Saya merasa bangga atas prestasi ini,” ungkap Ratna Ayu, Kepala MTs N 2 Banjarnegara.

Guru ujung tombak pendidikan bermutu. Seorang guru memegang sentral dalam proses belajar mengajar. Guru juga penentu keberhasilan pendidikan di madrasah. Untuk itu madrasah harus selalu meng-up grade guru baik di bidang pembelajaran maupun wawasannya.

Untuk meningkatakan prestasi baik guru maupun siswa, MTs N 2 Banjarnegara mempunyai terobosan baru terlebih di era pandemi seperti ini. Caranya guru wajib mengikuti berbagai olimpiade guru yang diselenggarakan secara online. Semuanya diharapkan dapat mengikuti lomba semacam ini.  Dengan demikian guru akan belajar dan siap berkompetensi.

“Upaya ini dilakukan agar guru tidak stagnan dalam berpikir,” ungkap Wangid Sunandar selaku Waka Kurikulum.

11 medali dalam ajang ODI ini menjadi bukti bahwa guru-guru di MTs N 2 Banjarnegara bisa berprestasi walaupun di tengah pandemi. Dan ini juga menunjukkan bahwa guru-guru MTs N2 Banjarnegara mampu bersaing dengan lainya.

“Guru yang berkualitas akan menghasilkan pendidikan yang bermutu. Berhasil tidak pendidikan tergantung dari guru. Oleh karenanya, gairah belajar dan berprestasi para guru jangan sampai pudar sehingga kedepan semakin memiliki semangat berprestasi dan membawa kemajuan bagi MTs tercinta ini,” pungkas Ratna Ayu (dw/ak/rf)

Skip to content