Banjarnegara – Bertempat di Pendopo Dipayudha Adigraha Banjarenagara, dua dari empat peserta didik Mandabara (MAN 2 Banjarnegara) yang mengikuti Grand Final Duta Genre Kabupaten Banjarnegara, mampu menembus sepuluh besar finalis (31/1). Dua orang yang berhak melaju dari sepuluh besar ke lima besar tersebut adalah Qonita Nailatun Najjah dari kelas X IPA 2 dan Anindita Rahmaningsih dari kelas X IPS 6.
Ridlo Pramono, Kepala Mandabara memberikan dukungan penuh atas capaian peserta didiknya. “Ayo, kami yakin kalian pasti bisa menjadi yang terbaik, menduduki peringkat pertama. Kami terus berupaya memaksimalkan upaya persiapan, mulai dari waktu seleksi sampai saat grand final ini. Semoga usaha kita semua tidak sia-sia dan bisa berbuah manis,” ungkap Ridlo.
Bukan perkara mudah untuk melaju menuju grand final tersebut. Rangkaian kegiatan yang sekaligus menjadi penilaian bagi Calon Duta Genre ini sudah dimulai pada bulan Desember 2022 sampai dengan bulan Januari 2023. Mulai dari seleksi di tingkat kecamatan, advokasi dan pengabdian di kecamatan, tes potensi untuk menguji bakat dan program yang diusung, serta action plan yang akan para duta laksanakan ketika terpilih menjadi Duta Genre nantinya. Niken Suprobowati, Pembina ekskul PIKR (Pusat Informasi dan Konseling Remaja) menjelaskan tujuan dari proses seleksi yang panjang tersebut diadakan.
“Proses panjang ini tentu saja bukan tanpa tujuan. Karena para Duta ini ke depannya membawa tugas berat dan mulia, terjun langsung bekerja sama dengan masyarakat dan pemerintah setempat mengajak remaja pada umumnya agar bisa membentengi dirinya dari Triad KRR (Kesehatan Reproduksi Remaja) dengan tidak melakukan seks bebas, tidak kecanduan NAPZA, dan tidak terpapar HIV AIDS. Maka, untuk itulah seleksi ini menjadi bekal bagi mereka,” jelasnya. (ns/ta/rf)