Pemalang – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pemalang, pada hari ini Jum'at (8/3) mengadakan beberapa kegiatan sebagai wujud peran serta dalam kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-104. TMMD di Kabupaten Pemalang diselenggarakan di Desa Jatiroyom Kecamatan Bodeh.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan Kankemenag antara lain kegiatan sholat Jumat bersama disertai penyerahan bantuan. Kegiatan lainnya adalah sosialisasi pernikahan dan pendidikan serta penyerahan izin operasional dan bantuan bagi majelis taklim.
Kegiatan sholat Jumat dihadiri oleh Waaster Kasad Brigjen TNI Gathut Setyo Utomo. Kehadiran jenderal berbintang satu dalam rangka meninjau pelaksanaan TMMD. Wakil Bupati Pemalang, Danrem 071 Wijayakusuma, dan anggota Forkopimda Kabupaten Pemalang turut mengikuti kegiatan sholat Jumat.
Sementara jajaran Kankemenag yang hadir yakni Kasubbag TU, Kasi Bimas Islam, Kepala KUA Kecamatan Bodeh, Ketua Pokjawas, Pengawas wilayah Bodeh, dan seluruh Penyuluh Agama Islam PNS Kabupaten Pemalang serta Penyuluh Agama Islam Non PNS Kecamatan Bodeh.
“Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pemalang mengikuti kebijakan dari Menteri Agama saat membuka acara raker TMMD di Jakarta. Kami berusaha berpartisipasi baik kegiatan fisik maupun non fisik”. Demikian sambutan Kepala Kankemenag, yang dalam hal ini diwakili oleh Kasi Bimas Islam Abdul Kodir seusai kegiatan sholat Jumat.
Adapun kegiatan fisik meliputi bedah rumah sebanyak tiga unit rumah warga bekerjasama dengan BAZNAS Kabupaten Pemalang. ASN guru Kemenag di wilayah Bodeh ikut membantu saat kegiatan bedah rumah. Sementara untuk kegiatan non fisik, Kankemenag Kabupaten Pemalang ikut membantu berupa pemberian mushaf Al Quran sebanyak 50 mushaf,” lanjutnya.
Kegiatan sholat Jumat merupakan agenda rutin Kankemenag. Dan khusus hari ini, dilaksanakan di lokasi TMMD. Kegiatan TMMD berlangsung selama sebulan mulai tanggal 26 Februari hingga 27 Maret 2019.
Seusai sambutan, acara dilanjutkan dengan pemberian bantuan dari Kankemenag untuk Masjid At Taqwa dan mustahik di Kecamatan Bodeh.
“Dana itu berasal dari zakat profesi ASN di lingkungan Kankemenag Kabupaten Pemalang. Jadi penghasilan yang kami terima dari Kemenag sudah bersih dari zakat ketika dibawa pulang. Dari dana tersebut kami membagikannya setiap minggu melalui kegiatan sholat Jumat,” jelas Abdul Kodir.
Total bantuan yang diberikan sebesar Rp18 juta. Masjid At Taqwa menerima bantuan sebesar Rp5 juta. Sementara bantuan sebesar Rp 13 juta diberikan kepada 52 orang mustahik. Bantuan diserahkan oleh Kasi Bimas Islam bersama Waaster Kasad, Wakil Bupati, Danrem, dan anggota Forkopimda. (fi/rf)