Wonogiri – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonogiri, Subadi menghadiri acara ajang kreativitas dan pentas seni MTsN 2 Wonogiri dalam rangka Akhirussanah Tahun Pelajaran 2017/2018, Senin (14/05) di Halam madrasah setempat, turut hadir dalam acara tersebut Ka. Kankemenag, Ketua Komite, Kepala MI sekitar, tokoh agama, kepala MTsN 2 beserta jajaran dan para siswa kls XII.
Dalam arahannya, Ka. Kankemenag kembali mengingatkan bahwa anak adalah investasi dan amanah dari Allah SWT sehingga orang tua memiliki tanggung jawab dan kewajiban untuk mendidik, mengasuh dan membimbing anak-anaknya untuk mencapai tahapan tertentu yang menghantarkan anak untuk siap dalam kehidupan bermasyarakat.
Untuk mencetak menjadi anak yang sholeh dan sholehah menurut Subadi yaitu dengan memasukkan putra putrinya ke Madrasah sebagai solusinya, saat ini Madrasah sudah seimbang bahkan lebih berkualitas di bandingkan sekolah umum. Bahkan madrasah saat ini mengalami peningkatan kualitas yang signifikan sehingga madrasah semakin dipercaya oleh masyarakat.
Ini bisa mematahkan stigma yang berkembang di masyarakat yang mengatakan madrasah adalah pilihan kedua setalah sekolah umum ternyata fakta berbicara lain banyak prestasi yang di ukir dan ditorehkan siswa-siswi madrasah bahkan mampu menyisihkan siswa-siswi sekolah umum yang dalam image masyarakat sekolah favorit.
“Saat ini Madrasah ini tidak perlu diragukan lagi kualitasnya, madrasah itu lebih baik dan madrasah hebat bermartabat, bahkan lulusan MTsN tahun ini merupakan produk ujian nasional berbasil komputer” jelas Subadi
Ka. Kankemenag berpesan kepada siswa siswi yang akan keluar dari Madrasah agar menjadi penyebar kebaikan. “Siswa harus jadi penyebar kebaikan dengan cara menjalankan perintah Allah SWT dan menjauhi larangan-Nya dan bagi siswa-siswi yang ditinggalkan agar jangan pernah bosan belajar, belajar dan belajar,” pesan Ka. kankemenag.
Kepada orang tua / wali murid agar tidak usah ragu untuk menyekolahkan anaknya di Madrasah karena Madrasah itu pasti lebih baik karena ada tambahan pelajaran Pendidikan Agama Islam, kalau di sekolah umum mata pelajaran Agama hanya 3 jam sedangkan pada madrasah 10 jam. Pada sekolah umum 1 mata pelajaran Agama. Kalau Madrasah 5 mata pelajaran yaitu Sejarah Kebudayaan Islam, Aqidah Akhlak, Fiqih,Al Qur'an Hadits dan Bahasa Arab. (Mursyid-Heri/Wul)