Semarang — Pemerintah Kota Semarang gelar sholat tarawih keliling (tarling) Walikota Semarang bersama Forkompinda Kota Semarang tahun 1442 H/2021 M. Tarling perdana dilaksanakan di Masjid Agung Semarang (MAS) atau yang sering disebut Masjid Agung Kauman, Senin (12/4).
Hadir dalam kegiatan ini Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Semarang, H. Muhdi. Tarling ini merupakan tarling pertama yang dilaksanakan selama masa pandemi Covid-19, dimana tahun lalu kegiatan ini sempat ditiadakan dikarenakan penyebaran Covid-19 semakin mewabah, peniadaan kegiatan tarawih berjamaah oleh Pemerintah dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19.
Pelaksanaan tarling di MAS dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, dimana kapasitas masjid hanya digunakan sebanyak 50?n saf antar jamaah dibuat berjarak. Setiap jamaah wajib menggunakan masker serta dilakukan pemeriksaan suhu tubuh terlebih dahulu oleh petugas.
Dalam sambutannya Walikota Semarang H. Hendrar Prihadi menyampaikan, “bahwa tarawih boleh dilaksanakan di masjid dan musholla, tetapi harus tetap memperhatikan penerapan protokol kesehatan dan dari Hasil sidang isbat, insyaaAllah besok kita memasuki tanggal 1 Ramadhan 1442 H, bulan yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim sedunia tak terkecuali Kota Semarang, karena bulan yang pernuh berkah” ucap H. Hendrar Prihadi selaku Walikota Semarang.
Alhamdulillah sesuai dengan Surat Edaran Menteri Agama insyaaAllah aktivitas ramadhan tahun ini jauh lebih baik jika dibandingkan tahun 2020, tarawih keliling atau tarawih boleh dilaksanakan di masjid dan musholla, tentu saja dengan pembatasan protokol kesehatan, yaitu kapasitas masjid yang boleh digunakan hanya 50%, semua jamaah memakai masker, masuk dicek suhu tubuh serta diatur jarak antar saf. (Nova/HumasDM/bd).
