Banjarnegara – Semangat berkompetisi dan meraih prestasi siswa MTs Negeri 1 Banjarnegara terus dinyalakan oleh guru pembimbing dan juga keluarga besarnya. Siswa yang notabene masih lebih suka bermain, perlu untuk selalu dikawal dan diarahkan untuk memanfaatkan waktunya dengan baik.
Salah satu upaya memanfaatkan waktu agar lebih produktif dan tentunya bermanfaat adalah dengan mengikuti kompetisi online yang diselenggarakan oleh banyak event penyelenggara yang meliputi banyak bidang lomba.
Seperti yang baru diikuti oleh siswa-siswa bimbingan prestasi mata pelajaran IPA pada akhir pekan lalu yaitu dengan mengikuti Pekan Sains Nusantara yang diselenggarakan oleh Event Cerdas Nusantara. Diumumkan oleh guru pembimbing pada Senin (26/9) tidak kurang dari 28 medali berhasil diraih oleh siswa-siswa MTs Negeri 1 Banjarnegara.
Adapun rincian raihan medali tersebut adalah 3 medali emas, 11 Medali perak, 10 medali perunggu dan 4 contender. Hasil ini tentu disambut dengan penuh syukur oleh seluruh keluarga besar Madtsansa.
Seperti yang disampaikan oleh Yaniari, salah satu guru IPA MTs Negeri 1 Banjarnegara kepada tim Warta Madtsansa di ruang guru.
“Selamat atas capaian prestasi siswa siswi bimbingan prestasi mata pelajaran IPA. Meskipun saya tidak ikut membimbing secara intensif, tapi saya mencoba ikut memotivasi anak-anak ajar saya dan anak wali saya untuk ikut berpartisipasi dalam berbagai kok kompetisi. Semoga capaian prestasi kita akan terus meningkat,” ucap Yaniari.
Sementara Sumiyati, salah satu guru pembimbing siswa berprestasi mata pelajaran IPA MTs Negeri 1 Banjarnegara mengaku butuh bantuan semangat dan motivasi dari semua pihak.
“Betul, bantuan semangat dan motivasi dari seluruh keluarga besar Madtsansa kepada anak anak tentu kami butuhkan. Yang namanya anak anak tentu harus selalu diingatkan dan disemangati. Asal semangat itu ada, maka mereka akan merasakan kenyamanan dalam melaksanakan banyak hal. Salah satunya berkompetisi di kompetisi online,” ungkap Sumiyati.
Khalilul Fahmi Al Fatimu salah satu siswa peraih medali emas di ajang ini mengaku sangat bersyukur setelah sekian lama absen dari daftar peraih medali emas.
“Alhamdulillah, saya kembali mendapatkan medali emas. Rasanya sudah lama engga bisa meraih emas. Semoga ke depan saya lebih bisa maksimal dalam mengikuti berbagai kompetisi online khususnya mapel IPA,” ujar Khalilul siswa kelas VIII unggulan tahfidz. (Fy/ak/rf)