Banjarnegara –Kini dengan perkembangan jaman dan teknologi yang sedemikian rupa, para generasi muda membutuhkan pendidikan Al Qur`an sebagai benteng. Dengan bekal Al Qur`an dan memahami isinya bagi pelajar, pemuda dan calon pemimpin bangsa menjaga agar tidak terjerumus ke jalan yang tidak baik yang bisa membawa bangsa yang dalam kesejahteraan, keberkahan baldatun toyibatun warrobun ghorfur. Demikian disampaikan Sektretaris Daerah, Fakhrudin Slamet Susiadi saat pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Pelajar ke XXXI dan Seleksi Tilawatil Quran (STQ) ke XXIV di Pendopo Dipayudha Adigraha kabupaten Banjarnegara, Selasa (03/05).
Dewan Hakim dan Panitera yang dikoordinatori oleh Kepala Seksi Bimas Kankemenag Kabupaten Banjarnegara Zulkifli, dikukuhkan secara langsung oleh Sekretaris Daerah, Fakhrudin sebelum acara pembukaan musabaqqoh. Dalam hal ini Dewan Hakim dan Panitera melibatkan Penyuluh Agama Islam, hafidz-hafidzah, dan pengajar Al Qur`an sebagai orang-orang yang berkompetensi di lembaga-lembaga pendidikan baik madrasah maupun sekolah.
“Diharapkan kegiatan musabaqah ini meningkatkan ghirah/ semangat dalam mempelajari isi Al Qur`an, bisa berprestasi dan bisa menerapkannya pada kehidupan sehari-hari”, ujar Fakhrudin kepada para peserta, pendamping dan undangan dari Forkominda, Staf Bupati, Kepala Dinas, Kepala Kankemenag, Camat, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ).
Sejalan dengan harapan itu, Fakhrudin berharap kegiatan bisa mendapatkan juara yang nantinya bisa membawa nama kabupaten Banjarnegara musabaqoh tingkat provinsi dan nasional. Kegiatan akan di laksanakan bertempat di Komplek Setda Kabupaten Banjarnegara, berlangsung selama 2 hari, 3-4 Mei 2016.
Dengan jumlah peserta 387 dibagi menjadi 2 kloter, yakni tanggal 3 Mei untuk 10 kecamatan wilayah bawah dan 24 sekolah tingkat SLTA, sedangkan 4 Mei untuk 10 kecamatan di wilayah atas dan 24 sekolah tingkat SLTA. Adapun tempat pelaksanaan di 6 tempat sesuai lomba dan jadwal yang ditentukan. (Nangim/gt)
