081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Tingkatkan Pemenuhan Hak Belajar Agama, Kemenag-Lapas Menggelar Lomba Keagamaan

Cilacap – Untuk meningkatkan pemenuhan hak beragama bagi seluruh warga negara, Kementerian Agama RI melalui Direktorat Jenderal Penerangan Agama Islam (Penais), bersama Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan menggelar lomba keagamaan. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Selasa (31/7) di Lapas Narkotika Kelas II A Nusakambangan sekaligus sebagai tuan rumah.

Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Direktur Jenderal Penais Kementerian Agama RI, Khoerudin. Dalam sambutannya dia mengatakan bahwa, belajar agama adalah hak setiap warga negara, termasuk para penghuni Lapas. Karenanya pihaknya memberikan apresiasi yang tinggi atas kerja sama baik antara Kemenag RI dalam hal ini Ditjen Penais dengan Lapas Nusakambangan, Cilacap dan Purwokerto.

Dikatakan pula bahwa lomba keagamaan di Lapas ditujukan agar para warga binaan atau yang dulu disebut narapidana memiliki keterampilan dalam beribadah, memiliki sikap saling menghormati dalam beragama dan memberikan motivasi agar mereka memiliki gairah untuk hidup yang lebih baik.

“Kami yang ada di luar Lapas belum tentu lebih baik dari anda yang ada di dalam Lapas sekarang ini. Sangat mungkin, Allah akan memberikan hidayah kepada para warga binaan Lapas untuk menjadi hambanya yang paling takwa. Yang harus diingat adalah bahwa menjadi warga binaan Lapas bukanlah akhir dari segalanya, melainkan bisa menjadi awal yang terbaik menuju kesuksesan hidup dari dunia hingga akhirat. Sebaliknya, belum tentu kami semua yang sekarang di luar Lapas akan dapat hidup yang lebih baik dari saudara semua. Untuk itulah, kami ada di sini sebagai salah satu bukti kehadiran negara dalam memberikan hak belajar agama bagi warganya. Sehingga akan terwujud generasi bangsa yang berakhlakul karimah sebagai modal pokok pembangunan bangsa,”ungkapnya.

Selanjutanya dikemukakan beberapa rencana terkait kegiatan tersebut diantaranya, akan menjadikan sebagai pilot project pembinaan bagi warga binaan pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Tulisan mushaf Al Qur’an oleh 100 orang warga binaan pemasyarakatan akan diserahkan oleh Menkumham RI kepada Menag saat penandatanganan MoU di Jakarta. Dalam waktu dekat pihak Kemenag RI akan bekerja sama dengan Kemenkumham dan mengundang juara satu dan dua Lomba Musik Islami untuk mengisi acara hiburan di Jakarta.

Adapun lomba yang dihelat meliputi Musik Islami, Kaligrafi, Perawatan Jenazah, Hafalan Surat Pendek Al Qur’an dan Penulisan Mushaf Al Qur’an. Jumlah warga binaan pemasyarakatan yang mengikuti sebanyak 181 orang.

Keluar sebagai juara pertama lomba Musik Islami adalah Lapas Permisan, disusul Lapas Narkotika dan Kembangkuning di posisi dua dan tiga. Berhasil menyabet juara satu lomba Kaligrafi yakni Lapas Cilacap, sedangkan di posisi runner up dan ketiga ditempati Lapas Terbuka dan Kembangkuning. Predikat terbaik loma perawatan Jenazah dari Lapas Kembangkuning, Lapas Purwokerto juara kedua dan ketiga Lapas Narkotika. Ranah Hafalan Surat Pendek terbaik dirai Lapas Besi, Lapas Cilacap kedua dan ketiga Lapas Purwokerta. Secara keseluruhan, berhasil menyabet juara umum adalah Lapas Cilacap. (On)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Terkait

𝗦𝗲𝗻𝗮𝗺 𝗦𝗲𝗵𝗮𝘁, 𝗘𝘅𝗽𝗼 𝗨𝗠𝗞𝗠 𝗛𝗮𝗹𝗮𝗹, 𝗣𝗶𝗷𝗮𝘁 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀, 𝗦𝗲𝗿𝘃𝗶𝗰𝗲 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀, 𝗗𝗼𝗻𝗼𝗿 𝗗𝗮𝗿𝗮𝗵 𝗗𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗹𝗮𝘆𝗮𝗻𝗮𝗻 𝗦𝗲𝗿𝘁𝗶𝗳𝗶𝗸𝗮𝘀𝗶 𝗣𝗿𝗼𝗱𝘂𝗸 𝗛𝗮𝗹𝗮𝗹 𝗚𝗿𝗮𝘁𝗶𝘀 𝗠𝗲𝗿𝗶𝗮𝗵𝗸𝗮𝗻 𝗞𝗲𝗴𝗶𝗮𝘁𝗮𝗻 𝗗𝗮𝗹𝗮𝗺 𝗥𝗮𝗻𝗴𝗸𝗮 𝗠𝗲𝗺𝗽𝗲𝗿𝗶𝗻𝗴𝗮𝘁𝗶 𝗛𝗔𝗕 𝗞𝗲𝗺𝗲𝗻𝗮𝗴 𝗸𝗲-𝟳𝟳

𝗣𝗷 𝗕𝘂𝗽𝗮𝘁𝗶 𝗖𝗶𝗹𝗮𝗰𝗮𝗽 𝗔𝗽𝗿𝗲𝘀𝗶𝗮𝘀𝗶 𝗞𝗮𝗻𝗸𝗲𝗺𝗲𝗻𝗮𝗴 𝗖𝗶𝗹𝗮𝗰𝗮𝗽 𝗦𝗲𝗯𝗮𝗴𝗮𝗶 𝗦𝗮𝘁𝗸𝗲𝗿 𝗧𝗲𝗿𝗯𝗮𝗶𝗸 𝗣𝗲𝗿𝘁𝗮𝗺𝗮 𝗣𝗲𝗻𝘆𝗮𝗺𝗽𝗮𝗶𝗮𝗻 𝗟𝗮𝗽𝗼𝗿𝗮𝗻 𝗣𝗲𝗿𝘁𝗮𝗻𝗴𝗴𝘂𝗻𝗴𝗷𝗮𝘄𝗮𝗯𝗮𝗻 𝗕𝗲𝗻𝗱𝗮𝗵𝗮𝗿𝗮 𝗧𝗿𝗶𝘄𝘂𝗹𝗮𝗻 𝗜𝗜𝗜 𝗧𝗮𝗵𝘂𝗻 𝟮𝟬𝟮𝟮

Skip to content