Batang – Talenta dan kemampuan siswa masdrasah sampai saat ini sudah menjadi pengakuan masyarakat secara luas, tidak hanya kemampuan dibidang agama yang memang menjadi ciri madrasah, namun seluruh aspek pengetahuan dan ketrampilan pun telah banyak ditelorkan, seperti halnya siswa MTs Darussalam Subah beberapa waktu lalu telah menorehkan prestasi yang cukup gemilang pada kejuaraan bulu tangkis invitation championship commitee yang bertajuk gemilang cup I tahun 2022 di GOR Gemilang Kebasan Tegal pada Kamis-Minggu (27-30/01) yang lalu.
Pada kejuaraan itu Muammar Zidane Jovian yang akrab dipanggil Zidane siswa kelas VIII F itu mengikuti dua nomor sekaligus yaitu tunggal putra dan ganda putra dan setelah masuk babak final dia berhasil menjadi runner up pada kedua nomor itu.
“Alhamdulillah saya bisa menjadi runner up dalam 2 nomor pertandingan sekaligus, pesertanya semua bagus-bagus mainnya, sejak penyisihan hingga final kami bertemu dengan pebulutangkis yang kuat,” kata Zidane.
Dia juga menjelaskan bahwa pertandingan ini cukup bergengasi dengan pemain-pemain bagus perwakilan dari banyak provinsi. Menurutnya meskipun diselenggarakan di Tegal namun tingkatannya sudah nasional.
“ Meskipun diselnggarakan di Tegal, tapi pesertanya banyak dari luar kota bahkan dari luar Jawa Tengah, sehingga turnamen ini termasuk nasional,” terangnya.
Tidak lupa Zidane menyampaikan rasa sukurnya pada Allah SWT atas pertolongannya sehingga dirinya dapat melaju sampai final, meskipun harus mengakui kemenangan lawannya.
“Saya sangat bersukur pada Allah SWT yang telah memberi nikmat kemengan ini meskipun masih runner-up, terima kasih pada kedua orang tua saya dan guru-guru atas dukungan dan membimbingnya dalam mengikuti lomba ini, semoga kedepan saya bisa memberikan yang terbaik lagi,” ucapnya.
Sementara itu Kepala MTs Darussalam Subah, Romadi dalam keteranganya menyampaikan bahwa prestasi demi prestasi akan selalu ditunggunya demi membawa harum nama madrasah. Menurutnya paling tidak masyarakat akan mengetahui bahwa madrasah dan pondok pesantren itu tidak hanya melulu berkutat pada ilmu-ilmu agama saja, namun seluruh aspek pendidikan ada untuk siswa termasuk olahraga.
“Alhamdulillah, siswa kami meraih prestasi juara 2 lomba bulutangkis, saat saya mendengar kemenangan ini saya bangga sekali ternyata siswa kami mempunyai bakat yang luar biasa di bidang olahraga,” kata Romadi.
Dia juga berpesan kususnya pada Zidane juga pada seluruh siswanya untuk selalu bersemangat dalam latihan serta senantiasa berdoa kepada Allah SWT agar selalu diberi kesehatan dan kemampuan yang lebih sehingga akan dapat meningkatkan prestasinya.
“ Pesan saya tetap semangat, pertahankan dan tingkatkan terus prestasinya, jangan merasa puas dengan hasil yang diperoleh, terus asah kemampuannya dan jangan lupa tetap berdoa kepada Allah SWT dan tetap rendah hati dan semoga kedepannya bisa meraih prestasi yang terbaik lagi,” pesannya.
Romadi juga menegaskan walaupun di tengah adanya ancaman wabah Omicron sama sekali tidak mengurangi semangat siswa-siswanya untuk mengikuti lomba. Hal ini tentunya menjadi suatu kebanggaan tersendiri dan pemantik semangat siswa lain dalam meraih prestasi. (Romadi/Zy_humas/rf)
