
Semarang (Humas) – Balai Diklat Keagamaan Semarang kembali menggelar kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Latihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dengan fokus pada pembinaan mental (bintal) agama Buddha. Kegiatan ini berlangsung dengan tujuan membentuk karakter dan meningkatkan pemahaman keagamaan bagi peserta CPNS yang beragama Buddha, Rabu (24/9/2025).
Dalam kegiatan bintal agama Buddha tersebut, Balai Diklat Keagamaan Semarang menghadirkan penguji dari Pembimbing Masyarakat (Pembimas) Buddha Provinsi Jawa Tengah, Karbono, sebagai penguji dan narasumber utama. Karbono memberikan pembekalan serta evaluasi terkait pemahaman ajaran dan nilai-nilai agama Buddha yang diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari serta dalam pelaksanaan tugas sebagai abdi negara.

“Kegiatan ini sangat penting untuk membentuk mental spiritual dan profesionalisme CPNS, agar mampu menjalankan tugas dengan integritas tinggi serta berlandaskan nilai-nilai agama Buddha,” ujar Karbono dalam salah satu sesi pembinaan.
Peserta Diklat Latsar CPNS mengikuti serangkaian materi dan ujian bintal yang didesain untuk meningkatkan wawasan keagamaan sekaligus menanamkan sikap disiplin, toleransi, dan etika dalam bekerja. Kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan pegawai negeri sipil yang tidak hanya kompeten secara teknis, tetapi juga memiliki kepekaan sosial dan spiritual yang kuat.

Balai Diklat Keagamaan Semarang berkomitmen terus mendukung pengembangan kualitas sumber daya manusia di lingkungan kementerian agama melalui program-program pelatihan yang menyeluruh, termasuk pembinaan mental keagamaan bagi para CPNS. (Indras/Laras)







