“Maksimalkan Tupoksi di Masa Pandemi”

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang – Salah satu tugas pokok dan fungsi pengawas PAI adalah selain melakukukan pengawasan tetapi juga mengawal mutu pendidikan agama Islam di wilayah binaan masing-masing. Salah satu Pengawas PAI Kemenag Kota Semarang sekolah binaan rayon kecamatan Pedurungan Kota Semarang H. M. Faojin telah melaksanakan tugas pengawasan di SMP IT Harapan Bunda  dalam rangka monitoring pelaksanaan Ujian Sekolah (US) baik ujian tertulis maupun praktek dan Penilaian Akhir Tahun  (PAT) yang dilaksanakan mulai sejak hari Senin (5/4). 

H. M. Faojin melakukan monitoring pengawasan di SMP IT Harapan Bunda pada hari Rabu (7/4) kurang lebih selama 1 Jam lamanya. Beliau disambut langsung oleh Koordinator Bidang Kurikulum Ropiatun Nafisah  dan para guru pengampu  Pelajaran  Pendidikan Agama Islam di sekolah tersebut.

Dari hasil pengawasan, H. M. Faojin menuturkan, ”Pada data nilai yang diperoleh siswa dalam pelaksanaan ujian, didapati beberapa hal, yang pertama perolehan nilai ujian sekolah tertulis masih tergolong baik apalagi dengan kondisi pandemi Covid-19 seperti ini. Dan yang kedua namun ada sedikit penurunan pada nilai ujian praktik siswa,” tuturnya.

Hal ini  langsung ditelaah bersama dengan para guru PAI dengan kondisi yang ada. Setelah dilakukan telaah, ditemukan salah satu penyebab yakni tidak adanya tatap muka secara langsung sehingga pengawasan guru sebagai Pembina tidak dapat terlaksana secara maksimal. Dari temuan hasil monitoring tersebut, H.M Faojin pengawas PAI yang sangat professional dan penuh inovasi ini, memberikan beberapa masukan dan saran, diantaranya supaya ada terobosan lain untuk pembiasaan praktik ibadah serta doa-doa yang biasa dilaksanakan di sekolah dengan memberikan rekaman video guru kepada para siswa. Sehingga walau tidak bisa melaksanakan pembiasaan di sekolah namun para siswa akan mengikuti hasil rekaman video pembelajaran secara mandiri oleh para siswanya di rumah masing masing. Dengan harapan semoga saran ini dapat menjadi alternatif mempertahankan mutu lulusan dengan baik, Amin. (Fathur Rozak/Faojin/HumasDM/bd).