081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

MTsN Kawunganten Juara Olimpiade Sains Mapel Matematika Tingkat Kabupaten

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Cilacap – Kualitas pendidikan madrasah yang sebelumnya dinomorduakan, kini semakin memikat hati masyarakat. Anggapan bahwa sekolah di madrasah kurang berkualitas semakin ditepis oleh peningkatan prestasi.

Realita berbicara bahwa, siswa masuk madrasah setelah mereka tidak diterima di sekolah negeri. Hal ini tentunya menjadi beban sekaligus motifasi tersendiri bagi guru madrasah. Dengan modal siswa yang biasa-biasa saja harus bersaing dengan mereka yang memiliki siswa pilihan.

Dengan ketekunan dan kerja keras, madrasah semakin hari terus meningkat, baik kuantitas maupun kualitasnya. Hal ini bisa dilihat dari hasil ujian nasional (UN) yang menempatkan madrasah di atas sekolah, terutama MTs. Makin maraknya kejuaraan diisi oleh siswa madrasah seperti olimpiade sains menambah nama madrasah kian mentereng.

Salah satu bukti nyata ditorehkan Kurnia Budi Setiawan, siswa madrasah tsanawiyah negeri (MTsN) Kawunganten pada olimpiade sains tingkat Kabupaten Cilacap baru-baru ini. Bersaing dengan sekian ratus peserta dari SMP dan MTs se Kabupaten Cilacap, ternyata MTsN Kawunganten berhasil menjadi yang terbaik pada mapel Matematika.

Kepala MTsN Kawunganten, Mohammad Wahyudin Prasetyo mengatakan bahwa keberhasilan madrasah sebagai bukti nyata bahwa madrasah lebih baik dari sekolah. Menurutnya, madrasah dengan siswa sisa sekolah negeri, ternyata mampu mengungguli siswa sekolah negeri yang jelas pilihan.

“Kami dari madrasah bisa membuktikan bahwa kualitas kegiatan pendidikan di madrasah jauh lebih baik dari sekolah. Kalau siswa dari sekolah negeri yang menang, itu hal biasa karena siswa yang masuk sana kan sudah pilihan. Berbeda dengan kami yang menerima sisa dari mereka. Toh nyatanya madrasah menjadi yang terbaik,”katanya.

Dengan keberhasilannya itu, dia berharap mata dan hati masyarakat semakin terbuka bahwa madrasah itu lebih baik. Sehingga animo masyarakat untuk menyekolahkan putra-putrinya ke madrasah semakin besar.(On/bd)