Pelepasan 219 Siswa MAN Kroya Digaungkan Nadzom Imriti

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Cilacap – Acara pelepasan kelas XII MAN Kroya digaungkan dengan nadzom ‘Imriti. Gema tersebut dimaksudkan untuk menunjukkan kemampuan para siswa kelas X dan XI kepada orang tua atau wali murid.

Sebagai salah satu produk unggulan yang dimiliki, pembelajaran ilmu nahwu merupakan kunci untuk memahami Agama Islam yang kitabnya berbahasa Arab. Mereka yang belajar nahwu adalah siswa dari jurusan keagamaan.

Kepala MAN Kroya, Muslimin Winoto dalam sambutannya mengatakan bahwa, pembelajaran keagamaan di MAN Kroya merupakan salah satu produk unggulan yang ditawarkan kepada masyarakat. Jurusan tersebut sangat sesuai bagi mereka yang tidak sempat mengenyam pondok pesantren.

“Bagi panjenengan yang menginginkan putra putrinya mahir dalam menguasai ilmu agama, kami menyediakan program keagamaan. Selain ilmu fiqih, mereka juga belajar nahwu shorof. Tujuannya adalah agar ketika mereka selasai dari MAN Kroya, mereka mampu membaca kitab-kitab yang berbahasa Arab. Sebagaimana kita ketahui, kitabnya orang Islam hampir seluruhnya berbahasa Arab. Dengan menguasai nahwu, maka mereka bisa mengetahui hukum Islam secara mendetail dari kitab aslinya,”katanya.

Dikatakan lebh lanjut bahwa, ilmu nahwu merupakan kunci dasar pemahaman hukum Islam. Tanpa menguasai nahwu, maka akan kesulitan mengartikan kitab-kitab yang berbahasa Arab. Terlebih Al Qur’an yang menggunakan sastra Maha Tinggi dan sangat berbeda dengan bahasa sehari-hari. Sehingga orang Arab banyak yang tidak mengetahui bahasa Al Qur’an.

  Adapaun jumlah siswa yang dilepas tahun ini sebanyak 219, terdiri 102 siswa jurusan IPA, jurusan IPS 81 siswa, dan jurusan Keagamaan 36 siswa.

Kamad juga berharap pengumuman kelulusan (2/5) mendatang, siswa MAN Kroya lulus seratus persen. Mereka diharapkan bisa melanjutkan seluruh harapan dan cita-citanya. Dikatakan pula bahwa lulus adalah awal dari perjalanan untuk melanjutkan cita-cita. Karenanya para siswa agar tidak ragu untuk bermimpi setinggi-tingginya dan berjuang meraihnya dengan segala kemampuan dan keahlian yang dimiliki.(Har/On/bd)