Tingkatkan Mutu dan Kualitas, Kepala Monev ANBK di MTsN 1 Brebes

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Brebes~pada hari kedua pelaksanaan ANBK  Selasa, (20/09/2022) Kepala Kantor Kementerian Agama Brebes, Drs. H. Fajarin, M.Pd. didampingi Humas Kankemenag Brebes melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di MTsN 2  Brebes yang dikuti oleh 45 dari 200-an siswa yang mengikuti ANBK tahun 2022 di tiga kelas yang berbeda.

Asesmen Nasional adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, madrasah, dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah. Mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar siswa yang mendasar (literasi, numerasi, dan karakter) serta kualitas proses belajar mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran. Informasi-informasi tersebut diperoleh dari 3 instrumen utama, yaitu: Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar.

H. Fajarin selaku Kepala Kantor Kemenag Brebes menjelaskan bahwa Badan Nasional Standarisasi Pendidikan. Kemendikbud Ristek RI telah mengganti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) menjadi Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK). Yang diikuti oleh kelas 5 SD/MI, 8 SMP/MTs, dan 11 SMA/MA/SMK sederajat, hal tersebut berbeda dengan UNBK yang dikuti oleh peserta didik di kelas tertinggi setiap jenjangnya.

“Penilaian ANBK terdiri atas 3 instrumen yaitu literasi, numerasi, dan survei. Jumlah soal 36 nomor. Bentuk soal berupa pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, menjodohkan, isian singkat, dan uraian,” ungkap Fajarin.

Tahapan pelaksanaan ANBK tahun 2022 pada hari pertama, peserta mengerjakan soal literasi  dan survei karakter masing-masing 90 menit dan 30 menit. Sedangkan di hari kedua peserta mengerjakan soal numerasi dan lingkungan belajar dengan waktu 90 menit dan 30 menit.

Ditemui langsung kepala MTsN 1 dan ketua Panitia Pelkasana ANBK nya, H. Mohamad Suedi melaporkan kepada kepala kantor. “Alhamdulillah dua hari pertama kegiatan ANBK di MTsN 1 Brebes dapat berjalan baik dan lancar tanpa adanya hambatan,” ujar pria yang telah menjabat kepala madrasah di beberapa MTsN di Brebes.

“Semua tahapan sudah dilaksanakan oleh siswa yang mengikuti ANBK di gelombang pertama dengan mengerjakan  soal yang sifatnya kognitif yaitu literasi/membaca, matematika/numerasi, soal non kognitif, yaitu Survei Karakter pada sikap, nilai, keyakinan, dan kebiasaan yang mencerminkan karakter siswa, dan soal Survei Lingkungan Belajar yaiti aspek input dan proses belajar mengajar di kelas maupuan di satuan pendidikan yang menunjang pembelajaran,” terang Mohamad Suedi.(Hid/Sua).