Brebes – Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Brebes melaksanakan Pembinaan Program Profesi Guru (PPG) terhadap guru sertifikasi di madrasah Tsanawiyah Maarif 1 Brebes Komplek Islamic centre Brebes, Jumat, (01/04/2022).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Seksi Pendidikan Madrasah (Penma). Turut hadir Kepala Seksi Penma, H. Imam Ghozali Kantor Kementerian Agama Kab. Brebes, Kasi Pendidikan, Pengawas Madrasah Kementerian Agama Kab. Brebes, JFU Seksi Penma dan para Guru serifikasi MTs Maarif 1 Brebes sebanyak 50-an peserta.
Menurut Imam Ghozali, Pembinaan ini adalah untuk menjadikan guru lebih profesional dalam mendidik atau melaksanakan tugas sebagai guru. Oleh karena itu, saya berharap dengan adanya kegiatan ini guru madrasah bisa mengimplementasikan kepada madrasah masing-masing demi untuk kemajuan madrasah ke depan, untuk madrasah lebih baik, dan lebih baik madarasah.
“Tenaga Pendidik dan Kependidikan agar benar-benar paham dalam rangka pengembangan madrasah masing-masing supaya ilmu yang telah didapatkan bisa bermanfaat, karena madrasah milik kita bersama, Untuk itu mari kita bahu membahu untuk membantu madrasah ke depan supaya lebih baik lagi serta membawa barokah dalam ridho Allah SWT,” papar Imam Ghozali.
Dalam kesempatan tersebut H. Fajarin mengatakan, “Madrasah dengan kurikulum ideal terutama pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam yang diajarkan berdiri sendiri, ditambah dengan proses pembiasaan amalan-amalan ibadah pada para siswa diharapkan melekat, tertanam dan membantuk karekater serta sikap dan prilaku para siswa dengan memegang teguh nilai-nilai keislaman dalam kehidupan sehari-hari, sehingga madrasah tersebut mendapatkan kepercayaan serta legitimasi dari masyarakat sekitar maupun secara luas,” jelas Fajarin.
Lebih lanjut H. Fajarin mengatakan hal diatas merupakan langkah-langkah dalam mewujudkan tagline “Madrasah Hebat Bermartabat” guna meningkatkan pemerataan mutu dan kualitas madrasah yang ada, maka diimplementasikan program Sahabat Madrasah dengan harapan madrasah-madrasah yang ada memiliki mutu dan kualitas yang setara dengan dibuktinkanya raihan prestasi, baik dibidang akademik maupun non akademik sehingga mampu bersaing dan berkompetisi dengan sekolah-sekolah lainya.
Bagi kepala, guru-guru serta pengelola madrasah agar senantiasa adaptif dan kolaboratif dalam membangun jejaring kesemua lini, baik kepada wali murid, tokoh masyarakat dan eleman masyarakat lainya, sehingga madrasah tersebut dapat mewujudkan visi dan misinya.
“Tujuan dari kegiatan ini salah satu agar para guru yang sudah mendapatkan sertifikasi agar senantiasa memenuhi standar atau kualitas sebagai seorang pendidik yang handal dalam memberikan pengajaran sehingga menjadikan siswa-siwanya sebagai generasi penerus bangsa yang unggul sehingga siap dan mampu dalam persaingan global, untuk itu Bapak dan Ibu sebagai ASN/Guru agar dapat mengimplemtasikan 5 nilaia budaya kerja kementerian agama dan Core Values ASN BER AKHLAK, saya yakin apabila hal tersebut mampu kita jalankan, Insya Allah keberkahan hidup dapat dirasakan dan mutu serta kualitas pendidikan kita akan sejajar bahkan melebihi sekolah-sekolah lainya,” imbuhnya.(Hid/Sua).