Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tegal menyemarakkan kegiatan Ramadan 1443 H dengan berbagai kegiatan kajian agama, yang melibatkan peran aktif penyuluh Agama. Diantaranya yaitu Kuliah Dhuhur, Kuliah Tujuh Menit, dan Ngaji Pasaran Ramadhan via Online.
Ketua Pokjaluh, Hj. Faiqoh menyampaikan bahwa kuliah Dhuhur diadakan dari tanggal 2 – 26 Ramadhan 1443 H bertempat di Masjid Al Ikhlas Kantor Kemenag Kabupaten Tegal, melibatkan peran segenap Pegawai di lingkungan Kankemenag Kab. Tegal termasuk di dalamnya Penyuluh sebagai Penceramah.
“Kegiatan diawali shalat Dhuhur berjamaah dan disusul dengan ceramah agama. Petugas dijadwalkan secara berurutan mulai dari Muadzin, Imam, serta Penceramah,” ujar Hj. Faiqoh, Rabu 13/4.
Adapula kuliah tujuh menit, bertajuk Mutiara Ramadhan, berisikan ceramah agama yang disiarkan via Channel Youtube Humas Kemenag kab. Tegal.
“Teknisnya Para narasumber melakukan rekaman video ceramah sesuai tema yang telah dijadwalkan, dibantu oleh Tim Humas, dan akan disiarkan di Channel Youtube Humas Kemenag Kab. Tegal satu jam menjelang buka puasa, dalam video berdurasi kurang lebih tujuh menit tersebut ditampilkan pula jadwal Imsakiyah ter-Update,” lanjutnya.
Selanjutnya kajian kitab kuning bertema Ngaji Pasaran Kitab Ihya Ulumuddin, ditayangkan secara live di Channel Youtube Humas Kemenag Kab. Tegal. Adapun narasumber Ngaji Pasaran adalah KH. Nawawi Ashari, beliau adalah Penyuluh Agama Non PNS wilayah tugas Kecamatan Margasari, yang juga Rois Syuriyah PCNU Kabupaten Tegal.
Para ASN dari berbagai Satker di lingkungan Kankemenag Kab. Tegal dianjurkan untuk menyaksikan kegiatan ini dalam rangka menambah pengetahuan agama. Selama berlangsung, diwajibkan mengisi daftar hadir di link yang disediakan dan melampirkan bukti fisik berupa screenshot.
“Para penyuluh agama yang tergabung dalam Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh), serta Forum Komunikasi Penyuluh Agama Islam (FKPAI) Kab. Tegal turut berperan aktif mensukseskan rangkaian kegiatan Ramadhan Kankemenag Kab. Tegal baik sebagai narasumber, pemirsa, dan juga ikut mensosialisasikan kegiatan tersebut kepada masyarakat, sehingga Ramadhan tahun ini bisa lebih bermakna,” pungkasnya.(WS/SUa)
