Kebumen – Salah satu kodrat perempuan yaitu menstruasi (haid). Rasa panik dan takut dapat menghampiri anak perempuan ketika mengalami menstruasi pertama kalinya. Untuk itulah, MTsN 6 Kebumen memandang sangat perlu sekali dilakukan pembinaan fikih wanita bagi peserta didiknya.
Sehingga pada Senin (25/4/22), bertempat di Mushola Al-Ikhlas, MTsN 6 Kebumen mengadakan pembinaan fikih wanita bagi peserta didik perempuan. Sebagai narasumber Al Khoeriyah guru Fikih MTsN 5 Kebumen. Turut hadir mendampingi kegiatan ini Kepala MTs.N 5 Kebumen Mohamad Makhi.
Saat menyampaikan sambutannya, Mohamad Makhi berpesan kepada peserta didik agar tidak perlu panik dan takut ketika menstruasi menghampiri.”Sudah menjadi kodrat seorang perempuan yaitu mengalami masa menstruasi. Tidak perlu panik dan takut, karena semua perempuan akan mengalaminya. Tanyakan dan komunikasikan dengan orang tua kalian masing-masing,”pesannya.
Al Khoeriyah menyampaikan bahwa kodrat perempuan yaitu haid, hamil, melahirkan, menyusui, dan mendidik (2H 3M). Semua perempuan akan mengalami fase itu. Haid yaitu darah yang biasa keluar dari qubul (vagina) pada hari-hari tertentu. Sebagian ulama menyampaikan haid paling sebentar terjadi satu hari satu malam dan paling lama 15 hari.
Setelah menikah, perempuan akan mengalami hal istimewa yang tidak akan dialami oleh laki-laki yaitu masa kehamilan dilanjutkan dengan proses melahirkan, menyusui, dan mendidik si buah hati. “Kita harus bangga dan bersyukur terlahir sebagai seorang perempuan yang memiliki lima kodrat yang harus kita pahami ilmunya sehingga siap ketika masa itu datang menghampiri,”imbuhnya.
Pungkas acara, Al khoeriyah mengajak peserta didik melantunkan sholawat Nabi Muhamad SAW dilanjutkan dengan khotmil Quran yang dipimpin oleh Muhdir (guru pembimbing). Acara ini sekaligus menutup serangkaian kegiatan amaliah romadhon yang sudah berlangsung enam hari ini. (ww/fz/bd).
