Kab. Pekalongan – Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, SE MM hadir dalam acara Haul ke-37 Mbah Wali Tandur di Desa Paninggaran, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan Sabtu (11/6)/2022) pagi, bersama Haul ke-37 Mbah Wali Tandur di Desa Paninggaran, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan Sabtu (11/6)/2022) pagi.
Haul juga dihadiri para kiai, para alim ulama, para ustadz, Kepala OPD terkwit di lingkungan Pemkab Pekalongan, unsur Forkopimcam Kajen, para kades di wilayah kecamatan Paninggaran, anggota PKK Paninggaran dan para peziarah
Dalam sambutannya Bupati Fadia mengajak kepada seluruh warga agar berlomba dalam kebaikan. Ajakan tersebut disampaikan bupati pada saat sambutan pada acara
“Dari haul ini hikmahnya bagi kita yang masih hidup, bahwa orang yang menanam kebaikan semasa hidupnya, akan dikenang sepanjang masa. Kita semua kelak akan meninggal dunia, sehebat apapun kita, sebesar apa pun kita,” tutur Bupati Fadia.
Dalam kesempatan tersebut bupati menyampaikan rasa takjubnya akan kecintaan seluruh masyarakat Kabupaten Pekalongan dan sekitarnya terhadap Almaghfurallah Mbah Wali Tandur yang merupakan Putra Raja Siliwangi. Hal itu tercermin dari warga yang memadati kegiatan haul, juga Bupati mengajak agar warga, tak terkecuali dirinya, berlomba-lomba menanam kebaikan.
“Semoga kita semua dapat bersama para wali dan Rasulullah saat hari kiamat nanti. Aamin.” ungkap Bupati.
Kegiatan ini saya harapkan dapar berdampak terhadap ekonomi masyarakat sekitar, dagangan para pedagang laku semua dan mendapat barokah dari kegiatan ini.
Bupati juga mengingatkan, bahwa level covid-19 di Kabupaten Pekalongan level 1, sehingga, menurutnya, kegiatan pengajian bisa diselenggarakan, yang penting protokol kesehatan diterapkan. (Ant/rf).