081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Pesan Ketua GP. Anshor Jateng Agar Jangan Kepikiran Nikah Muda

Brebes- Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW  di Indonesia sendiri berkembang di tangan para Wali Songo atau sekitar tahun 1404 masehi. Perayaan tersebut dilakukan demi menarik hati masyarakat memeluk agama Islam.

Untuk itu Maulid Nabi juga dikenal dengan nama perayaan Syahadatin  yaitu perayaan mengucapkan dua  kalimat Syahadat yang merupakan kesaksian bahwa tidak ada Tuhan melainkan hanya Allah SWT Yang di sembah, dan Kesaksian bahwa Muhammad adalah Nabi dan Rasul Utusan Allah sebagai pembimbing umat manusia ke jalan kebenaran dan keselamatan hidup di dunia dan akhirat.

Selain itu, perayaan ini juga dikenal dengan Gerebeg Mulud karena cara masyarakat merayakan Maulid Nabi dengan menggelar upacara nasi gunungan seperti dalam acara gerebeg mulud keraton Mataram Yogyakarta maupun Surakarta serta keraton Kacirbonan di Jawa Barat dan masih banyak lagi di tradisi masyarakat Islam di penjuru pelosok nusantara. .

Tak terkecuali yang dilaksanakan acara maulid Nabi Muhammad SAW oleh MTsN 2 Brebes, pada Rabu, (19/10/2022) bertempat di halaman depan Mushalla Ulil Albab Komplek MTsN 2 Brebes  yang diikuti seluruh civitas akademika  MTsN, baik dewan guru, pegawai  dan para siswa yang sedang menempuh pendidikan serta undangan lainya.

Pada acara  Peringatan Maulid Nabi kali ini mengundang penceramah dari Semarang yaitu H. Shalahuddin Aly, SH.I yang merupakan ketua GP. Ansor Wilayah Jawa Tengah. Beliau mengungkapkan  makna Maulid Nabi dalam perayaan Maulid Nabi adalah mengingatkan manusia tentang risalah dan sirah dari Rasulullah SAW. Dengan begitu umat Islam akan memahami bahwa satu-satunya tauladan terbaik  adalah Rasulullah SAW pembawa risalah bagi kehidupan.

“Pentingnya meneladani Rasulullah SAW dan mengikuti sunah-sunah  Beliau dan pentingnya kita membiasakan untuk senantiasa  bershalawat dahulu baru berdoa memohon  kepada Allah SWT. yang Insya Allah seluruh hajat dan keinginan kita akan dikabulkan,” ucap laki-laki yang energik dalam berdakwah.

Untuk itu beliau mengajak kepada para siswa untuk memperbanyak shalawat sebagai manfestasi cinta  kepada Rasulullah, dengan bershalawat semoga mendapatkan cinta  dan pergunakan waktu sebaik-baiknya  untuk belajar demi kebaikan kedepanya,  pupuk keinginan untuk menjadi para pemimpin kedepanya dan bangun mimpi-mimpi  setinggi-tingginya.

“Khusus kepada para siswi agar jangan kepikiran untuk nikah muda tetapi tuntutlah ilmu sebanyak dan setinggi mungkin, jangan lupa perbanyak bershalawat dalam setiap doa-doa yang dipanjatkan raihlah cita-citamu demi kejayaan bangsa dan negara tercinta,” pungkasnya.

Acara di tutup dengan doa yang di pimpin oleh Bapak H. Fajarin selaku Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Brebes.(Hid/Sua)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Skip to content