KAB.PEKALONGAN,- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, Drs. H. Sukarno, MM menghadiri pembukaan Kegiatan Pekan Olahraga dan Seni Maarif NU (PORSEMA) Tahun 2022 pada Sabtu (05/11/2022) di Karanganyar
Turut hadir Wakil Ketua MPR-RI, Arsul Sani, Bupati Pekalongan yang diwakili Asisten Daerah 1 (Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Totok Budi Mulyanto, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kholid, Ketua PCNU Kabupaten Pekalongan, KH Muslikh Khudori, Ketua Lembaga Pendidikan Ma’arif, H. Muhlisin dan sejumlah Ketua Badan otonom NU lainya.
Kegiatan Pekan Olahraga dan Seni Maarif NU (PORSEMA) XII tahun 2022 yang mengusung tema “Menyongsong Satu Abad NU Menuju Generasi Sehat, Sportif, Kreatif dan Berkarakter” akan berlangsung selama dua hari tanggal 5-6 Oktober 2022 dan diikuti oleh seluruh Sekolah/Madrasah dibawah naungan LP Maarif.
Porsema NU merupakan kegiatan rutin tahunan Lembaga Pendidikan Ma’ arif NU dari semua tingkatan. Saat pandemi Covid – 19 dua tahun lalu kegiatan pengumpulan massa termasuk dalam hal ini Porsema sempat ditiadakan
Penyelenggaraan Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif (PORSEMA) dimaksudkan sebagai wahana penyalur bakat, minat, pengetahuan, dan ketrampilan dalam rangkaian kegiatan yang menyenangkan, mandiri, silaturrahmi, sportif, dan bermanfaat serta meningkatkan pengetahuan
Dari kegiatan Porsema ini diharapkan akan dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT, memantapkan semangat persatuan, kesatuan dan nasionalisme, serta loyalitas terhadap Jamiyah, memberi penguatan dan motivasi terhadap kegiatan yang telah dipelajari di masing masing satuan, menjaring potensi pelajar madrasah/sekolah LP Ma’arif NU di bidang olahraga dan seni, mendorong terbentuknya generasi muda penerus bangsa yang sehat jasmani dan rohani sebagai perwujudan pembangunan Indonesia seutuhnya
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, Drs. H. Sukarno, MM menuturkan bahwa pekan olahraga dan seni maarif (Porsema) sebagai bagian dari proses pembelajaran di luar kelas menjadi peluang lembaga pendidikan untuk mengembangkan nilai-nilai karakter siswa, jiwa sportifitas, disiplin, mandiri dan memiliki daya saing.
Ia juga menyampaikan harapanya kepada peserta Porsema untuk menjaga kejujuran dan sportifitas, “Saya berharap kepada peserta Porsema bertandinglah secara jujur dan sportif, semoga mendapat hasil yang terbaik dan kepada peserta yang belum menjadi juara jangan kecewa karena akan ada kesempatan berikutnya, gagal saat ini adalah keberhasilan dimasa yang akan datang” harapnya
Dari gelaran Porsema ini Sukarno juga berharap akan dapat menjaring pelajar madrasah/sekolah LP Ma’arif NU yang berpotensi di bidang olahraga dan seni. (MTb/bd)
