Kota Pekalongan – Rektor UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan (UIN Gus Dur), Prof. Dr. H. Zaenal Mustakim, M.Ag., yang merupakan Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Ka. Mabigus) lepas UKK Gerakan Pramuka UIN Gus Dur Pekalongan sebagai kontingen dalam Perkemahan Wirakarya Nasional (PWN) 2023. Prosesi apel pelepasan kontingen diselenggarakan di Taman Bundaran UIN Gus Dur Pekalongan pada Jumat, 12 Mei 2023. Lalu kontingen UIN Gus Dur bertolak ke lokasi PWN 2023 pada Jumat (19/05/2023).
Apel dihadiri Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama UIN Gus Dur sekaligus Ketua Harian Majelis Pembimbing Gugus Depan (Ka. Harmabigus), Dr. H. Muhlisin, M.Ag., Pembina Pramuka UIN Gus Dur Putra, Jauhar Ali, M.Pd.I., dan 16 peserta kontingen secara lengkap. Sementara Perkemahan Wirakarya Nasional (PWN) PTKIN Ke – XVI akan diselenggarakan di IAIN Sultan Amai Gorontalo, pada 22- 27 Mei 2023.
Dalam amanatnya Rektor berpesan untuk menggali pengalaman dan pengetahuan yang seluas-luasnya, PWN 2023 merupakan ajang silaturahim dengan teman-teman Pramuka se-Indonesia sehingga akan menemukan banyak perbedaan dalam berbagai aspek, “Perbedaan suku, ras, budaya, kultur dan lainnya adalah kekayaan serta kebanggaan bangsa kita. Junjung tinggi rasa saling menghargai dan menghormati antar sesama,” ungkap Rektor.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama UIN Gus Dur, Dr. H. Muhlisin, M.Ag., mengucapkan selamat kepada seluruh peserta terpilih yang lolos seleksi sehingga tergabung dalam kontingen Pramuka UIN Gus Dur, “Kalian adalah anggota pramuka terpilih, maka jangan sia-siakan kesempatan ini, semangat berjuang. Semoga kita dapat membawa pulang trophy seperti tahun-tahun sebelumnya,” ucap Muhlisin.
Selanjutnya Muhlisin menambahkan agar seluruh peserta senantiasa menjaga kesehatan, mengingat PWN ini bukan waktu yang sebenta., “Kita berangkat tanggal 19 Mei 2023, dua hari lebih dahulu sebelum pelaksanaan PWN yakni tanggal 22 Mei hingga 27 Mei 2023, total ada 10 hari kita akan bersama-sama dalam gelaran PWN,” tutur Muhlisin. (Anik Maghfiroh/Ant/bd). 