Banjarnegara – Dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan dan kompetensi guru IPA MTs di Kabupaten Banjarnegara, Kasi Pendidikan Madrasah Kabupaten Banjarnegara, Karyono, secara resmi membuka kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) IPA Tahap 1 Tahun 2023 yang bertempat di MTs Negeri 4 Banjarnegara, Selasa, (1/8).
Dalam sambutannya, Karyono menyampaikan bahwa betapa penting peran guru IPA dalam membentuk generasi muda yang berkualitas dan berdaya saing. Beliau juga mengungkapkan harapannya agar melalui kegiatan PKB ini, para peserta dapat mengembangkan diri dan memperoleh pengetahuan serta keterampilan baru yang dapat diterapkan dalam proses pembelajaran di kelas.
Kegiatan yang dihadiri oleh guru IPA dari MTs se-Kabupaten Banjarnegara yang tergabung dalam pokja 1 ini terselenggara berkat Program Bantuan dari REP-MEQR Project yang didanai oleh World Bank. Program ini bertujuan untuk memberikan dukungan dan kesempatan kepada para guru IPA MTs dalam meningkatkan profesionalisme, kompetensi, dan pengetahuan mereka, sehingga dapat berdampak positif pada kualitas pembelajaran di madrasah.
Kegiatan PKB IPA Tahap 1 ini akan berlangsung mulai dari tanggal 01 Agustus 2023 hingga 30 September 2023. Rangkaian kegiatan telah direncanakan dalam In House Training (IHT) dengan kegiatan yang berfokus pada pengembangan kompetensi guru IPA.
Khamid, guru IPA dari MTs Cokroaminoto Tanjungtirta sekaligus sebagai ketua MGMP IPA Pokja 1 sangat yakin bahwa peserta yang hadir sangat antusias dan bersemangat untuk mengikuti semua rangkaian kegiatan PKB ini.
“Para peserta menyadari pentingnya kesempatan untuk mengembangkan potensi diri dan berbagi pengalaman dengan rekan-rekan sesama guru IPA. Bapak Ibu guru hebat ini meyakini bahwa pembelajaran berkelanjutan adalah kunci untuk terus beradaptasi dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam dunia pendidikan,” ucapnya
Beliau juga berharap semoga kegiatan PKB IPA Tahap 1 Tahun 2023 ini dapat berjalan sukses dan nantinya, keterampilan yang diperoleh para peserta PKB dapat diimplementasikan dengan baik dalam pembelajaran di madrasah, sehingga memberikan manfaat yang besar bagi peserta, madrasah, dan generasi penerus bangsa. (kmd/rf)
