Kebumen –Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen menggelar Manasik Haji Sepanjang Tahun, Selasa (22/08/23). Kegiatan dilaksanakan di gedung Haji Kabupaten Kebumen dan diikuti oleh dua ratus peserta Jemaah Haji.
Dalam kegiatan manasik haji sepanjang tahun ini, para peserta diberikan pembekalan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen H. Sukarno, Kasi PHU Hj. Suwaibatul Aslamiyah dan Ketua Tim Pengelolaan Anggaran dan Sistem Informasi Haji Kanwil Kemenag Jateng H. Abdul Jalil. Terkait maslah kesehatan haji, para peserta juga dibekali pengetahuan oleh narasumber dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kebumen Desi Frageti.
Ditemui humas Kemenag di lokasi, Kasi PHU Hj. Suwaibatul mengatakan, bimbingan manasik ini dimaksudkan agar para Jemaah Haji paham dan mengerti rangkaian ibadah haji mulai dari tanah air hingga ke tanah suci. Diharapkan, nantinya mereka dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik dan benar serta mandiri.
“Pelaksanaan manasik haji sepanjang tahun ini sebagai salah satu bentuk komitmen kami dalam rangka meningkatkan kualitas pelaksanaan ibadah haji di tahun mendatang,” jelasnya.
Senada dengan Kasi PHU, Kakankemenag H. Sukarno dalam pembinaannya juga mengatakan bahwa tujuan penyelenggaraan ibadah haji sesungguhnya adalah memberikan pembinaan, pelayanan, dan perlindungan bagi Jemaah haji itu sendiri. Hal ini sebagaimana diamanahkan oleh Undang – undang Nomor 8 tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umroh.
Tujuan berikutnya, lanjut Sukarno yaitu mewujudkan kemandirian dan ketahanan dalam penyelenggaraan ibadah haji. “Yang jelas kami ingin seluruh Jemaah haji mendapatkan haji yang mabrur dan puas akan layanan yang kita berikan,” ungkapnya.
Sementara itu, menyinggung kemabruran haji, Ketua Tim Pengelolaan Anggaran dan Sistem Informasi Haji Kanwl Kemenag Jateng H. Abdul Jalil berharap agar para peserta nantinya bisa memabrurkan hajinya sepanjang hayat.
Dijelaskan, haji adalah sebuah proses, maka ketika proses dari awal sebagaimana manasik yang dilaksanakan Jemaah haji bisa merasa sebuah kenikmatan, menurutnya hal tersebut sebagai salah satu tanda kemabruran yang akan diperoleh kelak.
“Semua harus dipersiapkan sejak dini dan diniati karena Allah ! Mabrurkan hajimu sebelum sampai Arofah,” pesannya.(fz/bd).
