KAB.PEKALONGAN, KAJEN — Puluhan ribu warga Kabupaten Pekalongan tampak menghadiri Kabupaten Pekalongan Bersholawat yang gelar oleh Pemerintah Kabupaten Pekalongan dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Pekalongan yang ke 401 pada Kamis malam Jum’at (31/08/2023)
Kegiatan yang diadakan di Jalan Mandurorejo depan Alun-Alun Kejan tersebut dihadiri Kepala Kementerian Agama Kabupaten Pekalongan, Imam Tobroni, Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Hindun, unsur Forkompimda, Sekda, para Kepala OPD, serta tokoh agama.
Dalam sambutannya Bupati Pekalongan Fadia Arafiq menyampaikan, rangkaian kegiatan Hari Jadi ke 401 Kabupaten Pekalongan dari awal hingga akhir berjalan dengan sukses. “Dari awal pembukaan Pekan Raya kajen, sampai penutupan PRK semua berjalan lancar, pedagang pada laris dan UMKM meningkat. Juga ada pawai mobil hias dan ditutup pengajian bersama serta doa bersama,” katanya
Menurut Fadia, dengan sholawat dan doa bersama ini yang dilaksanakan diujung penutupan rangkain hari jadi menjadikan berkah bagi masyarakat Kota Santri. “Kita meminta kepada Allah agar Kabupaten Pekalongan dijauhkan dari kehinaan, dijauhkan dari malapetaka dan menjadikan kita bisa membangun Kota Santri ini menjadi hebat dan luar biasa, Masyarakatnya juga dihilangkan dari kesusahan, yang belum punya jodoh diberi jodoh, yang punya hutang bisa lunas semua, dan mendapat anak yang solih dan solihah.” pintanya.
Dengan doa bersama ini juga, lanjutnya, sebagai bekal agar kehidupan bisa lebih baik lagi dan Pekalongan menjadi lebih baik dair sebelumnya. Saat ini masyarakat Kabupaten Pekalongan patut bangga, karena mempunyai monumen Al-Qur’an yang mana ini mungkin satu-satunya di Jawa Tengah.
“Semoga dengan itu bisa santrinya menjadi kuat, iman dan agamanya juga semakin kuat,” ujarnya.
Selain itu, Kabupaten Pekalongan juga menyelenggarakan pengajian disetiap kecamatan pada setiap sebulan sekali dan serentak dilaksanakan.
Kegiatan Kabupaten Pekalongan Bersholawat digelar Pemerintah Kabupaten Pekalongan dengan mengundang Penceramah Kyai Fachrur Rozi dari Semarang dan dimeriahkan Majelis Ta’lim Sholawat “Syubbanul muslimain dan Jam’iyyah Sholawat “Asyiqol Mustofa” dari Pekalongan.(MTb/bd)