Boyolali (Humas) – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Masmin Afif, memimpin Apel Siaga Satuan Tugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (Satgas PPIH) Embarkasi Solo tahun 1445 H/2024 M masa pemulangan. Apel tersebut berlangsung pagi ini Sabtu (22/6) di halaman Asrama Haji Donohudan, Boyolali.
Dalam amanatnya, Masmin menegaskan pentingnya kesiapan PPIH Embarkasi Solo dalam menerima kedatangan para tamu Allah SWT. “Mudah-mudahan apel siaga Satgas PPIH yang kita laksanakan pada pagi hari ini memulai tugas mulia kita bersama, yaitu memberikan layanan terbaik kepada seluruh jemaah haji kita,” ujar Masmin.
Masmin mengucapkan selamat kepada para petugas yang telah ditunjuk sebagai bagian dari PPIH dan Satgas PPIH Embarkasi Solo. “Bapak ibu adalah orang-orang terbaik yang diberikan kesempatan untuk memberikan pelayanan kepada tamu Allah SWT. Untuk itu, berbahagialah, bersyukurlah, dan tunjukkan syukur bapak ibu dengan melaksanakan tugas secara profesional. Lakukan seluruh tugas yang diamanahkan dengan sebaik-baiknya,” pesannya.
Meskipun para petugas tidak menunaikan ibadah haji di Tanah Suci, Masmin meyakinkan bahwa pahala mereka tidak akan kurang. “InsyaAllah, pahalanya tidak kurang karena bapak ibu akan melayani lebih dari 35 ribu jemaah haji dari Jawa Tengah dan DIY. Kehadiran tamu-tamu Allah SWT masih didampingi malaikat yang doanya mustajabah,” katanya.
Masmin juga menekankan pentingnya memberikan layanan yang memuaskan, sesuai amanah Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas. “Kunci sukses pelayanan haji 2024 M / 1445 H Jawa Tengah dan DIY berada di tangan bapak ibu semua. Sebagus apapun layanan yang sudah dilakukan, yang sudah kelewat tentu akan lebih berbekas ketika di akhir layanan ini bisa husnul khatimah,” tuturnya.
Dia juga mengingatkan bahwa di masa kepulangan, tidak perlu ada acara seremonial yang bertele-tele karena jemaah haji sudah rindu dengan keluarganya. “Yang perlu adalah pelayanan dan penanganan yang sigap, cepat, dan memuaskan,” tegasnya.
Masmin berharap bidang keamanan terus ditingkatkan seiring kepulangan jemaah haji yang membawa kenangan indah dari Tanah Suci. “Tugas berat ini akan terasa ringan jika diniati dengan niat berkhidmat, niat beribadah, dan dilakukan dengan koordinasi yang baik serta komunikasi yang lancar,” ujarnya, seraya menutup dengan doa agar Allah SWT memberikan kemudahan dan kesuksesan atas tugas mulia tersebut.
“Selamat bekerja, mudah-mudahan Allah SWT menerima ibadah dan pengabdian kita bersama,” tutup Masmin Afif.(at/mul)