Cilacap – Usai meresmikan Kantor Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Ikhlas, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cilacap, Jamun, kemudian meresmikan Toko KPRI Ikhlas. Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita yang disaksikan sejumlah pejabat dan aparatur lainnya.
Program pengembangan usaha di bidang ekonomi ini akhirnya bisa direalisasikan usai dua tahun direncanankan. Membuka toko swalayan merupakan salah satu program prioritas setelah memiliki kantor sendiri.
Pernyataan tersebut dikemukakan Ketua KPRI Ikhlas Kankemenag Kab Cilacap, Jasmin usai acara tasyakuran di Kantor KPRI Ikhlas Jl Perwira 16 A.
“Kita sangat beruntung bisa mendapatkan tempat yang strategis. Selain dekat dengan Kankemenag, letak Kantor dan Toko KPRI Ikhlas juga persis di pojok perempatan jalan yang ramai. Kita berharap, dengan dibukanya toko swalayan ini akan bisa menambah gairah dan semangat para anggota untuk memasukkan dana ke KPRI Ikhlas, paling tidak dengan program belanja bulanan,”katanya.
Sementara itu, Pembina KPRI Ikhlas yang baru, Jamun juga berharap para anggota agar gemar menyimpan uangnya di koperasi. Untuk itu, pihaknya akan mempersiapkan pembinaan managemen sebagai langkah awal. Menurutnya, untuk saat ini pihaknya baru akan melanjutkan program-program yang telah disepakati pada Rapat Anggota Tahunan (RAT) beberapa waktu lalu.
Diserbu anggota
Usai dibuka secara resmi, toko KPRI Ikhlas langsung diserbu para anggota dan tamu undangan yang ingin berbenlanja terutama kaum ibu. Hal ini karena Toko KPRI Ikhlas menawarkan discount besar-besaran dan kupon berhadiah yang menarik. Potongan harga diberlakukan selama tiga hari selama masa promosi.
Untuk lebih meningkatkan layanan, dalam waktu dekat, Toko KPRI Ikhlas akan menyediakan pembayaran menggunakan fasilitas kartu kredit. Langkah tersebut sebagai respon atas masukan dari beberapa tamu yang ingin berbelanja menggunakan fasilitas kartu kredit.(on/bd)