Brebes – Empat hari pasca Banjir Bandang dibeberapa Desa di Kecamatan Losari , Jum’at ( 23 /2 ) lalu. Warga mulai bersih – bersih . Banjir yang melanda sebagian desa di Kecamatan Losari tersebut menyisakan lumpur yang mencapai ketebalan 30- 40 centimeter ( cm ) serta trauma yang sangat dalam .
Banjir yang disebabkan oleh adanya titik tanggul sungai Cisanggarung yang berada diperbatasan Provinsi Jawa Tengah ( Jateng ) dan Jawa barat ( Jabar ) yang jebol selain meredam pemukiman juga merendam fasilitas lain seperti pertanian , tempat Ibadah, pendidikan dan KUA yang berada di Kecamatan tersebut. Setidaknya ada 16 Madrasah yang ikut berdampak banjir. Dari 16 Madrsah tersebut ada yang mengalamim kerusakan dan bahkan beberapa alat dan dokumen pendidikan dan dokumen KUA juga ikut rusak akibat tergenang banjir .
Adapun data yang diperoleh dari lapangan ke 16 Madrasah yang mengalami kerusakan, kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Brebes Mahrus yaitu ," RA Miftahul Ulum Ketanggungan , RA Al Miftah Ketanggungan , RA Al Falah Losari, RA Zahrotul Qoryah Losari , MI Nurul Hikmah Losari, MI Darunnajah Losari MI Nurul Huda Losari MI Jam’iyatul Falah Losari MI Al Wathoniyah Songgom , MI Islmiyah Tonjong , MTs Al Miftah Ketanggungan, MTs Maarif NU Banjarharjo, MTs Nurul Huda Losari MA NU 01 Losari MA NU 03 Pemaron," ungkap Mahrus.
Sementara itu,masih ada kerusakan yang terberat lagi, yaitu MI Darunnajah Babakan Losari dengan perkiraan kerugian Rp 175 juta rupiah dikarenakan gedung yang ada diwilayah tersebut rusak berat dan juga RA Miftahul Ulum Jemasih gedung rusak berat dan mencapai kerugian sebesar 200 juta rupiah.
Lebih lanjut Mahrus juga menjelaskan dari jumlah kerugian atas musibah ini ditaksir secara keseluruhan mencapai 1,5 milyar ,“ imbuhnya .
Untuk membantu korban banjir sebagai bentuk dari kepedulian sesama membuka posko bantuan tanggap darurat banjir dan terhadap para korban banjir diterima diposko Kemenag Kabupaten Brebes. Adapun bantuan yang diterima di POSKO Kemenag berasal dari beberapa sumber , diantaranya dari PD Ikatan Raudlatul Athfa ( IGRA ) , BADKO Taman Penduidikan Al Qur,an dan Madrasah madrasah melalui KKM MI , MTs dan Unit Pengumpul, Zakat(UPZ).
Selanjutnya,Mahrus berharap, aksi kemanusiaan Kemenag peduli itu dapat membantu dan meringankan para korban banjir dan longsor ,"Mudah-mudahan bantuan dari Kan Kemenag Kab Brebes ini bisa meringankan beban para korban banjir di Brebes,Bantuan yang diberikan pada korban banjir berupa beras , mie instan ,obat-obatan , susu , baju ,sayur mayur serta modal usaha bagi warung yang berada bersebelhan dengan Madrasah dan KUA setempat dengan nilai bantuan sekitar 125 juta rupiah, “ sambungnya.(sf/rf)