BLORA-Kedungtuban – Pada Rabu (4 April) di masjid Al Furqon, Kedungtuban Blora diselenggarakan Launching Khotmil Qur’an Binnadhor Penyuluh Agama Islam (PAI) se-Kecamatan Kedungtuban bersama Kakan Kemenag Blora, H Nuril Anwar,.
Acara tersebut dihadiri segenap Penyuluh Agama Islam baik PNS dan Non PNS, Kepala KUA Kecamatan Kedungtuban dan Para KUA se Kawedanan Cepu, Kasi Bimas Islam, para Ta’mir masjid wilayah Kedungtuban. hadir pula Forkompimcam (Camat/yang mewakili, Kapolsek dan Danramil) yang juga berkenan menyampaikan sambutan-sambutan.
Kegiatan Khotmil Quran sudah berlangsung sejak pagi ba’da subuh dengan membaca ayat-ayat suci Al Qur’an hingga khatam 30 Juz dAn dilanjutkan dengan do’a untuk saudara-saudara Muslim yang telah meninggal dunia serta do’a khotmil qur’an, dan pada Pukul 10.00 WIB acara Lauching dimulai
Kepala KUA Kedungtuban, maskuri. menyampaikan bahwa kegiatan Khotmil Quran yang diselenggarakan oleh Kemenag melalui penyuluh tersebut berharap bisa meningkatkan syiar dan gema Islam khususnya di kecamatan Kedungtuban dan meningkatkan upaya pembinaan dakwah di masyarakat..
. “Semoga kebaikan dari semua pihak yang telah mendukung demi terlaksananya acara ini dibalas Allah SWT dengan berlipat ganda pahala, juga diharapkan semoga acara ini bermanfaat dan membawa berkah bagi masyarakat khususnya di Wilayah Kedungtuban”, demikian Ungkap Maskuri.
Camat Kedungtuban, Dasiran. juga mengapresiasi kegiatan Kemenag tersebut yang tentunya bisa berdapak positif bagi peningkatan keimanan dan ketakwaan masyarakat untuk selalu menggemakan Alquran di Masjid sehingga pihak Camat sangat mendukungnya.
Menurutnya, perkembangan informasi saat ini benar-benar sangat rawan, dan dalam banyak hal masyarakat sering menerima informasi yang tidak benar, dan berita Hoax, berita palsu dan mengadu domba sehingga membuat keresahan dalam masyarakat, untuk itu pihaknya berharap penyuluh agama Islam bisa membantu memberikan pencerahan masyarakat tentang bahaya penyebaran informasi yang bisa memcahbelah kerukunan di masyarakat.
“ Kita harus memanfaatkan tehnologi informasi untuk hal-hal yang baik, dan Perlu adanya koordinasi dan forum komunikasi dengan kemenag untuk mengantisipasi dan mencari jalan solusi dalam hal informasi yang tidak benar atau yang negatif supaya publik tidak dirugikan dan masyarakat tidak resah.” demikian ujar Camat Kedungtuban.
Sementara itu, kepala kankemenag Blora, Nuril Anwar menyampaikan bahwa acara Launching Khotmil Qur’an Binnadhor di Kecamatan Kedungtuban kali ini merupakan yang ke 8 kali setelah Launching di beberapa Kecamatan di Kabupaten Blora dengan harapan bahwa ralita masjid saat ini nampak sepi, walaupun sudah bagus bangunan fisiknya, sehingga Kementerian Agama Blora merasa terpanggil untuk menjadi pelopor dalam memakmurkan masjid melalui peran dan tugas Penyuluh.
“tugas kita memakmurkan dan meramaikan masjid dengan Khotmil Qur’an Binnadhor atau Bilghoib, karena makna yang terkandung dalam ayat-ayat suci qur’an tidak kalah menarik dan tetap unggul dengan puisi yang dilombakan pada saat itu. Artinya apabila ada ayat qur’an dibacakan maka perhatikanlah dan dengarkanlah agar kita mendapat rohmat karena kebaikan yang mendatangkan kebaikan”paparnya serius.
Dalam kaitannya manegemen masjid kita kenal adanya Ta’mir masjid yang punya tugas memakmurkan masjid. Maka Anjuran Kemenag adalah mengadakan Khotmil Qur’an Lapanan yang sudah disampaikan ke Ta’mir masjid, karena dengan membaca Al Qur’an baik yang membaca juga mendengarkan mendapat pahala dan orang yang sudah meninggal duniapun mendapat do’a dari orang yang baca Qur’an juga kiriman pahala.
“Maka diharapkan setelah Launching ini agar dirapatkan oleh Pengurus Ta’mir untuk meramaikan masjid, dan Mari Pengurus Ta’mir supaya rukun, karena Nadzir itu masa jabatannya selamanya, kalau Ta’mir masa jabatannya hanya 3 tahun. Jadi perlu reorganisasi, yang aktif bisa dipilih lagi dan yang tidak aktif bisa diganti, supaya masjid itu bisa ramai dan maju, dan mari kita berfikir untuk bersama-sama memakmurkan masjid, karena Blora ini masih ketinggalan dengan daerah lain”, demikian pengarahan dan pembinaan dari Kakan Kemenag Kabupaten Blora.
Nuril juga menghimbau takmir masjid bias mempunyai cara untuk menyemarakkan masjid kita agar tidak seperti kuburan, dengan dipakai ibadah sholat berjama’ah, mengaji dan mentadaburi Qur’an dan lain-lain, Jadi kita harus punya cara bagaimana meramaikan jama’ahnya atau kegiatan-kegiatan apa yang bisa menarik jama’ah. Karena memakmurkan masjid ini merupakan amanah para Ta’mir dan juga Kemenag” imbuhnya.
Adapun setelah mengikuti kegiatan Launching Khotmil Qur’an dalam upaya melaksaanakan tugas kepenyuluhan, Pokjaluh Blora juga mengadakan audiensi dengan pihak RSUD Cepu guna menjalin kerjasama dalam Bimluh di rumah sakit Cepu.
Selain itu juga melaksanakan silaturrahmi di Pondok ATTAJDID Cepu yang salah satu diantara pembinanya dari Pokjaluh Blora Ahmad Furqoni. Dengan dikelola secara professional dan penuh perjuangan pondok ini bisa terus berkembang dan berkemajuan. (Kumaidi/Ima/bd)
