Wonosobo – Totok Jumantoro himbau sanak saudara yang kerabatnya berasal dari Kabupaten Wonosobo dan sedang melangsungkan Ibadah Haji di Makkah, diminta tidak resah dengan adanya informasi 52 jemaah yang wafat di Makkah, yang tercatat pada hari ke 26 pelaksaaan ibadah, Sabtu (11/8) lalu.
Totok jumantoro, selaku Ka. Gara Haji dan Umroh Kemenag Wonosobo, yang sekaligus menjadi TKHD yang berangkat ke makkah mengabarkan, benar adanya informasi mengenai 52 jemaah yang wafat, tetapi jemaah asal kabupaten Wonosobo masih utuh.
“Informasi terkait 52 jemaah yang wafat itu memang benar adanya, dan saya pribadi turut berduka cita atas wafatnya ke 52 jemaah haji tersebut. Semoga perjalanan Ibadah Haji yang juga sekaligus menjadi perjalanan ibadah terakhir mereka di dunia ini tercatat sebagai haji yang mabrur dan wafat dalam keadaan husnul Khotimah di jalan kebaikan. Saya juga menghimbau, untuk sanak saudara asal Kabupaten Wonosobo jangan risau dan cemas, karena sampai saat ini jemaah Haji Asal Kabupaten Wonosobo masih utuh dan selalu mendapat pelayanan terbaik.” ungkap Totok Jumantoro.
Menurut data yang di unggah di laman haji.kemenag.go.id menyebutkan, adapun ke 52 jemaah yang wafat tersebut yakni dua diantaranya merupakan jemaah haji khusus yang berasal dari PT. Patuna Mekar Jaya dan PT. Citra Wisata Dunia. Tercatat jemaaah yang wafat paling banyak yakni dari Embarkasi Solo (SOC) yang mencapai 14 jemaah, asal Embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS) dan Surabaya (SUB) yang masing-masing 6 orang. Selanjutnya asal Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG), Makassar (UPG), dan Medan (MES) wafat 4 orang tiap embarkasinya. Sedangkan asal Palembang (PLM) wafat 3 orang, sementara masing-masing wafat satu orang dari embarkasi Banjarmasin (BDJ), Batam (BTH), dan Padang (PDG).
Dari data yang sudah di unggah tersebut, Totok Jumantoro, juga menambahkan agar sanak saudara dan jemaah selalu update Informasi yang akurat langsung dari portal Kemenag.
“Informasi dari Makkah selalu di update di situs website resmi milik jajaran Kemenag, baik itu melalui website haji.kemenag.go.id maupun website resmi wonosobo.kemenag.go.id. Jadi untuk keluarga sekiranya masih khawatir terhadap perkembangan jemaah haji khususnya jemaah asal Wonosobo, bisa mengakses kedua portal tersebut, karena kami juga akan berusaha untuk memberikan informasi secara continue kabar dari Makkah. Untuk yang ingin tahu data jemaah yang wafat sabtu lalu, semua data sudah ada di website haji.kemenag.go.id silahkan di cek,” tambahnya.(PS-WS/Sua)
