Kabupaten Semarang (Hindu) – Meningkatkan Nilai Keagamaan adalah sebuah usaha spiritual dengan doa dan harapan yang dilakukan secara rutin, setidaknya adalah usaha untuk memperkuat dan menanggulangi permasalahan yang dihadapi saat ini Pandemi Covid-19 yang masih belum ada titik terang kapan berakhir. Demikian disampaikan Pembimas Hindu I Dewa Made Artayasa saat memberikan sambutan di Pasraman Vidya Dharmadana Giri Suci, Kabupaten Semarang (4/2)
“Sebagai umat yang taat terhadap ajaran agama, dengan sujud dan berdoa yang tekun dengan penuh permohonan dan harapan agar dapat memperkuat diri dari Pandemi Covid-19,” ungkap I Dewa Made Artayasa
Pengamalan nilai-nilai spiritual adalah jalan menuju kehidupan dan keseimbangan lahiriah dan batiniah.
“Penguatan diri tidak hanya dengan memahami nilai agama tetapi dengan mendalaminya lebih dalam sehingga terbangun kekuatan diri yang mengendalikan untuk selalu “iling ldan Waspada” Jelas I Dewa Made Artayasa
Kegiatan di Pasraman Dharma Gita desa Blimbing dihadiri oleh para pengurus Pasraman, turut hadir dalam kegiatan tersebut Penyuluh Agama Hindu Non-PNS.
Tujuan kegiatan tersebut adalah mensosialisasikan kepada lembaga pendidikan keagamaan Hindu “Pasraman” agar dimusim pandemi selalu memperhatikan disiplin prokes Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas, agar dapat terhindar dari covid-19 dan Umat se-Dharma untuk melaksanakan himbauan dari Gubernur Jawa Tengah yaitu Gerakan Jateng di Rumah saja pada tanggal 6 dan 7 Februari 2021.
Harapan kedepan melalui sosialisasi dan himbauan yang disampaikan langsung pada lembaga pendidikan keagamaan dapat memberikan edukasi dalam mengahadapi Pandemi Covid-19. (joko/qq)