Banjarnegara–Siswa MTs Negeri 1 Banjarnegara kembali meraih prestasi dengan mempersembahkan medali di ajang kompetisi online. Kali ini tercatat 15 siswa berprestasi Madtsansa berhasil di ajang Indonesia Super Sains yang diselenggarakan oleh Science Olympiad Training pada akhir pekan lalu.
Guru pembimbing melaporkan pada Sabtu (1/10) bahwa 15 siswa berprestasi mata pelajaran Bahasa Indonesia berhasil meraih medali. Lima belas medali yang diraih dengan rincian 2 medali perak, 8 medali perunggu dan 5 contender. Meskipun terhitung sedikit namun capaian kali ini tetap disyukuri.
Risky Arbangi Nopi selaku guru pembimbing mata pelajaran Bahasa Indonesia Madtsansa menyampaikan bahwa anak-anak bimbingannya sudah digiatkan kembali tentu dengan menambah dan mengajak siswa kelas VII yang baru untuk aktif mengikuti bimbingan dan berpartisipasi.
“Kita akan terus memotivasi dana terus mengaktifkan bimbingan mata pelajaran Bahasa Indonesia. Semoga siswa siswi kelas VII pun segera aktif dalam berpartisipasi mengikuti berbagai kompetisi tentunya agar dapat meningkatkan capaian prestasi mapel Bahasa Indonesia,” ungkap Risky Arbangi Nopi.
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada siswa siswi yang terus bersemangat mengikuti event.
“Luar biasa, terima kasih semangatnya. Kalian memang pejuang prestasi Madtsansa yang tak kena lelah. Semoga Allah senantiasa memberkahi kalian semua,” ucapnya.
Sementara menurut Wan Syarifah Ashilla Ghaitsaa salah satu peraih medali perak di ajang ini, mengaku bersyukur perjuangannya memberikan hasil yang sudah lumayan baik.
“Alhamdulillah saya bisa mendapatkan medali perak untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia. Terima kasih bimbingannya bu guru… insya Allah saya akan terus mengikuti event kompetisi online ini dan mengoleksi banyak medali,” tutur Wan Syarifah Ashilla Ghaitsaa bersemangat.
Sedangkan menurut Wuri Afita Sari salah satu siswa kelas VII B menyampaikan bahwa capaiannya kali ini memang sangat belum memuaskannya.
“Saya hanya meraih contender. Agak sedih namun masih banyak event lain yang bisa saya kejar. Semoga saya bisa memperbaiki hasilnya,” ujar Wuri Afita Sari kepada tim Warta Madtsansa. (Fy/rf)
