Kab. Tegal (Humas) – Hadir sebagai narasumber kegiatan bimbingan teknis peningkatan profesionalisme guru dalam pembelajaran inovatif, Kakanwil Kemenag Prov. Jawa Tengah sampaikan pentingnya hasil nyata dalam sebuah bimtek.
“Saya harap kegiatan ini bisa pecah telor, betul-betul ada hasilnya. Jangan kita sudah keluarkan tenaga, pikiran, waktu bahkan biaya, tapi setelah acara selesai, tidak bertambah apapun. Rugi!” ungkap Musta’in Ahmad.
Kegiatan yang berlangsung di lapangan indoor MTsN 2 Tegal, Jumat (1/3/2024) ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan kemampuan guru madrasah dalam mendidik siswanya. Guru perlu memahami tugas utamanya sebagai pendidik profesional.
“Masyarakat dan bangsa ini melihat panjenengan sebagai sosok yang hebat, guru profesional. Maka jangan sampai apresiasi itu dikecewakan oleh sikap yang tidak profesional,” tegas Kakanwil.
Dalam laporan kegiatan, Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Tegal, M. Aqsho, menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh sebanyak 404 peserta.
“Perlu saya sampaikan kepada Bapak Kakanwil, peserta kegiatan 404 orang dengan pejabat kantor sebanyak tujuh orang, guru pada madrasah negeri 340 orang, pengawas mardrasah 20 orang, dan perwakilan kepala madrasah swasta sebanyak 37 orang,” terangnya. (BEL)
